Polisi tembak pelaku pencurian mobil truk

id Polres Asahan,Kalteng,Polisi tembak pelaku pencurian mobil truk,Sumatera Utara ,Sumut

Polisi tembak pelaku pencurian mobil truk

Tersangka IH (47) pelaku pencurian mobil truck ditahan Polres Asahan. ((ANTARA/HO/Polres Asahan))

Medan (ANTARA) - Personel Satreskrim Polres Asahan menembak pelaku pencurian mobil truk di Sei Silau Barat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara karena berupaya melakukan perlawanan terhadap petugas saat akan ditangkap.

Pelaku IH (47), warga Jalan Getek Lama, Desa Sei Kamah II, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan.

"Pelaku diberikan tindakan tegas dan terukur, karena melawan personel Satreskrim Polres Asahan," kata Kapolres Asahan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, diwakili Kasat Reskrim AKP Muhammad Said Husein, Jumat.

Muhammad menyebutkan pelaku diringkus Selasa (3/1) sekitar pukul 16.00 WIB.

Saat itu petugas menerima informasi bahwa pelaku berada di Silau Barat, Kabupaten Asahan.

"Namun saat akan dilakukan penangkapan, pelaku berusaha melawan petugas, tetapi dengan jelinya unit jatanras satreskrim yang begitu sigap langsung memberikan tindakan tegas dan terukur di kaki IH," ujarnya lagi.

Kasat Reskrim mengatakan, selanjutnya pelaku dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kisaran untuk dilakukan perawatan medis.

Saat dilakukan interogasi, pelaku mengaku perbuatannya telah mencuri mobil truk tersebut.

"Saat ini pelaku sudah ditahan di Satreskrim Polres Asahan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," katanya lagi.

Muhammad menambahkan peristiwa pencurian mobil tersebut, Sabtu (26/11/2022) sekitar pukul 13.00 WIB di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kisaran Naga, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, dengan cara merusak kunci pintu mobil.

Awalnya korban seorang diri dari Perbaungan mengendarai mobil truk colt diesel warna kuning BA 8233 TU. Sesampainya di Kisaran, korban singgah di Warung Makan MPM (di samping loket ALS) Jalan Ahmad Yani Kisaran.

Kemudian korban makan di warung tersebut sambil berbincang-bincang dengan pemilik warung Refik Nirda. Saat sudah Maghrib korban pergi naik becak motor (betor) untuk menginap ke indekos EZY di Jalan Latsitarda Kisaran dengan meninggalkan mobil truk yang terpakir di samping rumah makan tersebut.

Pemilik warung pun menutup warungnya dan pulang ke rumah. Namun keesokan harinya, pemilik warung terkejut melihat mobil korban yang diparkirkan itu sudah tidak ada lagi.

"Dengan kejadian itu korban langsung melaporkan ke Polres Asahan," kata Kasat Reskrim.