Semarang (ANTARA) - Polisi menyelidiki kematian seorang teknisi yang diduga tewas kecelakaan kerja saat melakukan perawatan lift di Gedung E Kantor Gubernur Jawa Tengah di Semarang, Senin.
Kasatreskrim Polrestabes Semarang Donny Lumbantoruan, Senin, mengatakan korban AR terjepit saat lift yang sedang dirawat tersebut bergerak naik dari lantai 3 ke lantai 4.
Menurut Donny, kejadian tersebut bermula ketika dua orang teknisi CV Parisa Abadi Cerah melakukan perawatan berkala terhadap dua lift yang berada di Gedung E Kantor Gubernur Jateng. Kedua teknisi itu dibantu oleh seorang tenaga harian lepas di kantor gubernur tersebut.
"Diduga ada miskomunikasi saat teknisi ini mencoba lift yang sudah selesai perawatan," kata Donny.
Dari keterangan saksi, posisi tubuh korban diduga terjepit saat berusaha keluar dari sangkar lift.
"Masih didalami apa yang sedang dilakukan korban pada saat kejadian," tambahnya.
Donny mengatakan korban mengalami luka di bagian kepala dan dada. Korban sendiri dilaporkan meninggal dunia setelah mendapat perawatan di rumah sakit.
Selanjutnya, polisi akan meminta keterangan para saksi, termasuk para pekerja yang melakukan perawatan itu.
"Termasuk memeriksa apakah perawatan yang dilakukan itu sudah sesuai dengan SOP atau belum," ujar Donny.
Berita Terkait
Penambang emas tradisional tewas tertimbun tanah longsor
Senin, 25 November 2024 9:08 Wib
Hamas nyatakan sandera tewas di Gaza akibat gencarnya serangan Israel
Minggu, 24 November 2024 17:16 Wib
Empat orang meninggal dunia akibat tanah longsor di Padang
Sabtu, 23 November 2024 21:49 Wib
Dua tukang ojek tewas diduga ditembak KKB
Jumat, 22 November 2024 14:45 Wib
Dua meninggal dan tiga orang terluka akibat truk tabrak ruko di Semarang
Kamis, 21 November 2024 19:33 Wib
Seorang bocah 3 tahun diduga tewas tenggelam di Sungai Kapuas
Rabu, 20 November 2024 17:19 Wib
Seorang lansia di Palangka Raya ditemukan tewas gantung diri di teras rumah
Selasa, 12 November 2024 15:31 Wib
Nahas! Pria paruh baya di Palangka Raya diduga tewas akibat disengat lebah
Selasa, 5 November 2024 14:45 Wib