Pj Bupati Kobar ajak masyarakat semakin taat bayar pajak

id Penjabat bupati Kotawaringin Barat, Pj Bupati Kotawaringin Barat, Kobar, Kalimantan Tengah, Budi Santosa, Kotawaringin Barat, kalteng

Pj Bupati Kobar ajak masyarakat semakin taat bayar pajak

Pj Bupati Kobar menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk taat bayar pajak, Minggu (26/11/2023) ANTARA/HO.

Pangkalan Bun (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, Budi Santosa berharap sekaligus mengajak seluruh lapisan masyarakat di kabupaten setempat, agar semakin aktif dan rutin melakukan pembayaran pajak.

"Mohon kepada seluruh masyarakat untuk taat bayar pajak, karena pemerintah daerah sangat membutuhkan pajak yang dibayarkan," kata Budi Santosa di Pangkalan Bun, Selasa.

Budi mengatakan, bahwa Kabupaten Kobar ini wilayah yang sangat luas, sehingga dengan hal itu diperlukan anggaran untuk pembangunan infrastruktur untuk menjadikan Kabupaten Kobar lebih baik kedepannya.

"Luasnya Kabupaten Kotawaringin Barat ini artinya kita perlu pembangunan dengan dana yang cukup besar," ucapnya.

Dia tidak lupa juga, memberikan apresiasi kepada masyarakat maupun pelaku usaha yang ada di kabupaten setempat, karena sudah semakin banyak dan rutin membayar pajak, sehingga pembangunan Kobar semakin berkembang dengan pesat.

"Terima kasih kontribusinya kepada para pelaku usaha yang taat membayar pajak," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kobar M Nursyah Ikhsan mengatakan, saat ini masyarakat bisa lebih taat membayar pajak karena kini bayar pajak dapat dilakukan dimana pun dan kapan saja dengan melalui digital.

Baca juga: Dinkes kobar ingatkan warga pentingnya memberantas sarang nyamuk cegah DBD

"Terjadinya peningkatan pembayaran pajak ini faktor yang sangat berpengaruh adalah adanya perbaikan tata kelola di Bapenda yang sudah mulai dikit demi sedikit menggunakan sistem digital sebagai bentuk adaptasi terhadap perubahan zaman,"ucapnya.

Lanjutnya, dengan menggunakan pembayaran sistem digital saat ini tentunya sangat membantu, masyarakat dapat mengetahui dengan jelas dan transparan mengenai total pajak yang akan dibayarkan.

"Memberikan dampak terhadap pelayanan kita menjadi lebih cepat, efektif dan efisien serta transparan sehingga warga tau berapa bersih pajak yang dibayarkan," demikian ikhsan.

Baca juga: Disperindagkop Kobar akui terdapat beberapa komoditas alami kenaikan harga jelang Nataru

Baca juga: Naik 3,68 persen, UMK Kobar Rp3,47 juta pada tahun 2024

Baca juga: Pemkab Kobar minta perusahaan perkebunan bantu warga bangun kebun