Pemkab Kobar tangani jalan berlubang melalui program Nol Lubang

id Pemkab Kobar tangani jalan berlubang melalui program Nol Lubang, kalteng, kobar, Kotawaringin Barat, Pangkalan bun, infrastruktur

Pemkab Kobar tangani jalan berlubang melalui program Nol Lubang

Petugas PUPR saat melakukan penanganan jalan berlubang di Pangkalan Bun, Selasa (5/11/2024). ANTARA/HO-Istimewa

Pangkalan Bun (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah melalui program Nol Lubang terus bergerak cepat dalam penanganan jalan berlubang di wilayah setempat.

"Tahun ini sudah menangani sebanyak 1.500 titik lubang dan berhasil kita selesaikan. Penanganan jalan berlubang yang cepat dan tepat adalah langkah penting untuk menjaga kualitas jalan, agar tetap layak di gunakan," kata Kepala Dinas PUPR Kobar Hasyim Mualim di Pangkalan Bun, Rabu.

Program Nol Lubang tersebut diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat saat berkendara, serta menciptakan akses jalan yang aman dan layak pakai.

Hasyim mengatakan, pihaknya juga telah membentuk tim khusus Satgas Bina Marga, karena tingginya laporan masyarakat terkait kondisi jalan yang rusak.

"Tim ini ditugaskan untuk merespons cepat laporan masyarakat secara cepat dan langsung terjun kelapangan untuk memeriksa langsung tingkat kerusakan jalan," ucapnya.

Baca juga: HKN ke-60 harus jadi motivasi Dinkes tingkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kobar

Menurutnya, apabila lubang jalan tersebut dibiarkan terlalu lama, maka akan berpotensi kondisinya semakin buruk dan memperparah kerusakan jalan secara keseluruhan.

"Kami memperbaiki lubang jalan tersebut dengan metode patching yang artinya menggunakan material aspal agar hasilnya lebih kuat dan tahan lama," ungkapnya.

Penanganan jalan berlubang tersebut bukan hanya sebagai pemeliharaan infrastruktur, tetapi juga sebagai upaya untuk menjaga keselamatan masyarakat.

Hasyim meminta kepada masyarakat untuk bersabar apabila ada keterlambatan dalam penanganan jalan berlubang.

Hal tersebut karena masih minimnya atau keterbatasan petugas. Selain itu banyaknya laporan masyarakat yang masuk terkait kerusakan jalan, sehingga harus ditangani satu persatu.

"Tetapi kami pastikan setiap laporan yang masuk akan kita tindak lanjuti, hanya saja perlu waktu," demikian Hasyim Mualim.

Baca juga: Pj Bupati dukung dan apresiasi Polres Kobar luncurkan program Bhatani

Baca juga: Bantu wujudkan kesejahteraan petani, Polres Kobar luncurkan program Bhatani

Baca juga: Pemkab Kobar berkomitmen lebih fokus tangani stunting