Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah Halikinnor menyebut sosok pahlawan perempuan Raden Ajeng (RA) Kartini berperan penting mengubah hidup kaum perempuan serta menjadi pelopor munculnya Srikandi-Srikandi Indonesia.
“Kita bersyukur karena dengan adanya RA Kartini maka saat ini banyak Srikandi-Srikandi kita yang bisa berkiprah, baik di politik maupun pemerintahan, contohnya Wakil Bupati dan anggota DPRD kita,” kata Halikinnor di Sampit, Senin.
Diketahui, Srikandi merupakan tokoh dalam wiracarita India, Mahabharata, yang digambarkan sebagai seorang perempuan yang pemberani, kuat, dan percaya diri.
Sementara itu, RA Kartini sering disebut sebagai Srikandinya Indonesia, karena perjuangannya untuk mengangkat derajat semua perempuan Indonesia hingga muncul teori emansipasi wanita.
Menurutnya, semangat dari RA Kartini inilah yang menginspirasi banyak perempuan Indonesia yang secara tidak langsung mengubah hidup kaum perempuan agar bisa lebih maju, mandiri dan berkembang.
Baca juga: Bapenda Kotim ajak penggunaan kendaraan plat lokal untuk tingkatkan PAD
“Oleh karena itu, peringatan Hari Kartini ini merupakan momentum penting yang menandai kebangkitan perempuan Indonesia. Saya atas nama Pemkab Kotim mengucapkan Selamat Hari Kartini bagi seluruh perempuan Indonesia, khususnya di Kotim,” demikian Halikinnor.
Wakil Bupati Kotim Irawati menyampaikan, Hari Kartini merupakan hari yang patut diperingati oleh seluruh perempuan di Indonesia, karena tanpa perjuangan RA Kartini mungkin hingga kini perempuan di Indonesia tidak bisa merasakan makna kesetaraan.
“Alhamdulillah selamat Hari Kartini bagi perempuan-perempuan se-Kabupaten Kotawaringin Timur. Kita patut mengingat apa yang sudah diperjuangkan oleh ibu kita Kartini. Tanpa beliau, mungkin wanita-wanita di Indonesia tidak akan bisa seperti sekarang ini,” ucapnya.
Ia menambahkan, berkat perjuangan RA Kartini untuk mewujudkan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan juga telah memberikan keberanian bagi kaum perempuan untuk meraih mimpi, berkarya dan turut berkontribusi demi kemajuan daerah maupun bangsa.
Ia juga menekankan bahwa perempuan bukan hanya tiang rumah tangga, tetapi juga pilar penting dalam kemajuan bangsa. Dukungan terhadap perempuan harus terus ditingkatkan agar dapat berdaya, cerdas, dan berani mengambil peran aktif di berbagai sektor kehidupan.
“Untuk itu saya berpesan kepada seluruh perempuan, khususnya di Kotim, teruslah bermimpi karena kita perempuan sekarang bisa menentukan takdirnya sendiri, jadilah perempuan yang tangguh mandiri dan bermartabat,” demikian Irawati.
Baca juga: Bupati Kotim paparkan visi dan misi rancangan awal RPJMD 2025-2029
Baca juga: SDN 1 Sawahan jadikan Hari Kartini momentum tanamkan semangat juang
Baca juga: GP Ansor Kotim siapkan pembentukan relawan kebencanaan
