Kasongan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029 bersama DPRD.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati (Wabup) Katingan Firdaus, dalam Rapat Paripurna Ke-6 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2025 di Kasongan, Kamis..
Dalam rapat tersebut, Wabup Firdaus menyampaikan jawaban resmi pemerintah daerah terhadap pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD yang telah disampaikan sebelumnya.
“Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh fraksi yang telah memberikan pandangan dan menerima Raperda RPJMD untuk dibahas lebih lanjut,” ucap Firdaus dalam pidatonya.
Dia menjelaskan bahwa tanggapan yang disampaikan merupakan bentuk komitmen Pemkab Katingan dalam membangun sinergi antara eksekutif dan legislatif, guna memastikan RPJMD ini benar-benar menjadi pedoman pembangunan lima tahun ke depan yang relevan, aspiratif, dan strategis.
Dalam kesempatan itu, Pemkab Katingan menanggapi lima fraksi DPRD yang telah menyampaikan pandangan umum, antara lain Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Partai Golkar, Fraksi PKB, Fraksi Partai Gerindra, dan Fraksi Partai NasDem.
Pemerintah setempat menyambut baik dukungan fraksi PDI Perjuangan dan menyampaikan terima kasih atas perhatian terhadap visi, misi, serta struktur dokumen perencanaan.
Wabup menegaskan bahwa dokumen RPJMD telah dirancang dengan mempertimbangkan keterbatasan fiskal daerah, pemerataan pembangunan, serta partisipasi publik.
Kemudian dukungan Fraksi Golkar juga diapresiasi. Wabup menyatakan bahwa visi besar RPJMD yang mengusung prinsip keadilan dan kesejahteraan telah dituangkan dalam tujuh misi utama.
Dia pun membuka ruang bagi masukan korektif selama pembahasan berlangsung.
Selain itu, Pemkab Katingan juga mengapresiasi semangat kolaborasi dari Fraksi PKB yang menyetujui pembahasan lanjutan Raperda RPJMD.
Firdaus menyebut kerja sama legislatif dan eksekutif menjadi kunci keberhasilan pembangunan lima tahun mendatang.
Kepada Fraksi Partai Gerindra Wabup menyampaikan jawaban terhadap tujuh catatan utama yang disampaikan fraksi tersebut.
Di antaranya terkait konsistensi antara visi-misi dan program prioritas, pengentasan kemiskinan, pemberdayaan UMKM, kualitas layanan pendidikan dan kesehatan, pemerataan infrastruktur, reformasi birokrasi, hingga mitigasi bencana.
Sementara itu, Fraksi Partai NasDem memberi perhatian pada pentingnya keterpaduan antara RPJMD daerah dengan dokumen perencanaan lainnya di tingkat provinsi dan nasional.
Pemerintah pun menyatakan bahwa aspek sinkronisasi telah menjadi bagian penting dalam penyusunan RPJMD Katingan 2025–2029.
“Kami sepakat bahwa pembangunan harus berbasis potensi lokal dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat, dengan tetap menjunjung transparansi dan akuntabilitas,” jelas Firdaus.
Mengakhiri pidatonya, Wabup Firdaus kembali menyampaikan apresiasi atas pandangan dan dukungan seluruh fraksi. Dia berharap, dengan semangat kolaboratif, RPJMD Katingan 2025–2029 dapat segera disepakati bersama dan menjadi fondasi kokoh pembangunan daerah.
“Semoga Allah SWT senantiasa membimbing dan melindungi kita semua dalam membangun Kabupaten Katingan yang kita cintai dan banggakan,” tutupnya.
