Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo mengatakan kehadiran Duta Mall menjadi bukti kondisi iklim investasi di Kota Palangka Raya maupun provinsi setempat sangat kondusif.
"Ini adalah bukti nyata adanya kepercayaan yang besar dari investor terhadap potensi dan stabilitas perekonomian daerah," katanya di Palangka Raya, Jumat.
Menurutnya kehadiran mal ini bukan sekadar menambah pilihan tempat berbelanja atau rekreasi, namun juga sebagai katalisator penting bagi pertumbuhan ekonomi.
Wagub menyebut mal ini secara otomatis menciptakan lapangan pekerjaan baru, mulai dari tahap konstruksi hingga operasional.
"Ini adalah kontribusi signifikan dalam upaya kita mengurangi tingkat pengangguran, terutama bagi generasi muda Palangka Raya," terangnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng sosialisasikan LPLPP
Pusat perbelanjaan ini akan menjadi destinasi baru yang menarik wisatawan, baik dari kabupaten sekitar maupun luar provinsi.
Kemudian mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, perhotelan, dan UMKM lokal yang berkesempatan menjadi penyuplai atau pengisi tenant.
Diketahui mal baru di Palangka Raya ini sudah melakukan penyerapan tenaga kerja lokal yang persentasenya mencapai sekitar 90 persen, dan diproyeksikan total karyawan yang akan bekerja di mal tersebut antara 3.000-4.000 orang.
Duta Mall Palangka Raya memiliki total enam lantai dengan luas tak kurang dari 150 ribu meter². Adapun tenant atau penyewa yang resmi bergabung sudah ada sekitar 84 tenant.
Kemudian dalam waktu dekat mal ini juga akan dilengkapi hotel dengan kapasitas sebanyak 288 kamar, diperkirakan selesai pembangunannya pertengahan 2026.
Baca juga: Gubernur tinjau implementasi pembelajaran digital di Kotawaringin Barat
Baca juga: Pemprov Kalteng bantu 30 petani di Kapuas melalui SLPHT
Baca juga: Pemprov Kalteng kirim 123 atlet ikuti Pornas Korpri XVII
