Dinas Pendidikan wujudkan keterbukaan informasi pendidikan dengan PENA Kalteng

id disdik kalteng, pena kalteng, keterbukaan informasi pendidikan, pendidikan kalteng, kalimantan tengah, reza prabowo

Dinas Pendidikan wujudkan keterbukaan informasi pendidikan dengan PENA Kalteng

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdik Kalteng Reza Prabowo. ANTARA/HO-Disdik Kalteng

Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) berupaya mewujudkan keterbukaan informasi khususnya di bidang pendidikan, salah satunya dengan mengoptimalkan platform PENA Kalteng.

"PENA Kalteng memungkinkan masyarakat langsung menyampaikan laporan atau permohonan informasi melalui sistem yang terhubung ke WhatsApp resmi Disdik," kata Pelaksana Tugas Kepala Disdik Kalteng Reza Prabowo di Palangka Raya, Jumat.

PENA Kalteng merupakan platform yang dirancang khusus untuk meningkatkan mutu pendataan pendidikan di Kalimantan Tengah, dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi guna mewujudkan tata kelola pendidikan semakin transparan, akuntabel, serta berbasis data.

Platform ini merupakan salah satu program strategis Dinas Pendidikan, telah diuji aksesnya oleh 401 operator sekolah dan menggunakan domain resmi yang telah mendapat izin dari Diskominfo.

Platform ini menyajikan empat entitas utama data pendidikan yaitu sekolah, sarana prasarana, guru, dan siswa. Sistem ini dirancang untuk membantu pemantauan pembangunan di bidang pendidikan serta mendukung pengambilan keputusan guna perencanaan pembangunan ke depan.

Baca juga: Kadisdik Kalteng beri dukungan siswa hadapi TKA

Lebih lanjut Reza mengatakan sejak akhir 2023, langkah pertama yang dilakukan untuk mewujudkan keterbukaan informasi secara utuh, adalah membuka akses informasi pendidikan seluas-luasnya kepada publik.

“Kami ingin bukan hanya keluarga besar sekolah yang tahu kondisi sekolahnya, tetapi seluruh masyarakat Kalimantan Tengah bahkan Indonesia bisa melihat bagaimana keadaan sekolah-sekolah kita,” tegasnya.

Transparansi diwujudkan dengan membuka proses dan data layanan pendidikan yang layak disampaikan kepada masyarakat, serta mengundang masyarakat memberi masukan.

“Kami ingin masyarakat bisa memberikan feedback, baik positif maupun negatif, agar layanan pendidikan kita benar-benar partisipatif,” tegasnya.

Baca juga: Disdik Palangka Raya dorong inovasi belajar dan pemerataan mutu pendidikan

Baca juga: Disdik Palangka Raya imbau orang tua dampingi anak belajar di rumah

Baca juga: Disdik Palangka Raya fokuskan pemerataan mutu pendidikan di seluruh wilayah kota


Pewarta :
Editor : Muhammad Arif Hidayat
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.