Jakarta (ANTARA News) - Penggebuk drum band punk rock
asal Bali Superman is Dead (SID), Jerinx, angkat bicara soal kenaikan
bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis premium dan solar awal pekan
lalu.
Jerinx menyatakan setuju dengan kenaikan harga BBM
bersubsidi agar masyarakat Indonesia bisa meninggalkan budaya "mesin"
dan lebih mencintai lingkungan dengan mengurangi penggunaan kendaraan
bermotor.
"Untuk efek jangka panjang, saya setuju harga BBM
bersubsidi dinaikkan. Dari analisa yang saya baca, memang akan
memberatkan rakyat pada awalnya tapi nanti ke depan itu akan positif
hasilnya bagi masyarakat," kata Jerinx disela latihan jelang konser
"Satu Indonesia" di studio Rossi Musik, Jakarta Selatan, Senin.
Jerinx sendiri menolak jika dikatakan mendukung semua kebijakan
pemerintah Jokowi hanya karena dirinya memberi dukungan pada saat
kampanye pilpres, Juni lalu.
"Jika kebijakan pemerintah dirasa tidak membunuh masyarakat dengan kejam
saya rasa tak masalah didukung. Setiap keputusan ada pro dan kontra
tapi kan bisa ditimbang dan dianalisa, bukan sepakat membabi buta pada
penguasa. Masyarakat juga jangan 100 persen percaya pemerintah,
bagaimana pun mereka kan politisi," katanya.
Secara pribadi Jerinx mengatakan selalu setuju harga BBM dinaikkan.
"Agar masyarakat mulai meninggalkan budaya 'mesin'. Yang saya lihat,
masyarakat kita untuk beli rokok di warung yang jaraknya hanya 100 motor
aja pakai motor. Budaya non-mesin kita sangat rendah. Dengan kenaikan
harga BBM diharapkan bisa memaksimalkan kendaraan non-mesin," katanya.
Mesin, menurut Jerinx merupakan sumber masalah. "Mesin di mana-mana
merusak, dia menyebabkan polusi, udara jadi panas dan berisik," katanya.
Sebelumnya, Senin (17/11) malam, Jokowi menaikan harga BBM jenis premium
dan solar bersubsidi. Harga premium naik dari Rp6.500 menjadi Rp8.500
sedangkan solar naik dari Rp5.500 menjadi Rp7.500. Kenaikan harga
tersebut berlaku efektif sejak 18 November 2014 pukul 00.00 WIB.
Malam menjelang kenaikan harga, sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar
Umum (SPBU) di Tanah Air diserbu pembeli yang ingin mendapatkan sedikit
keuntungan harga sebelum BBM benar-benar naik keesokan harinya.
Ini Kata Jerinx SID Soal Kenaikan Harga BBM Bersubsidi
Mesin di mana-mana merusak, dia menyebabkan polusi, udara jadi panas dan berisik"