Rumah singgah gratis untuk pemudik di Kotim

id sampit,kotim,rumah singgah,gratis,mudik,lebaran,pramuka sampit

Rumah singgah gratis untuk pemudik di Kotim

Jumlah penumpang yang berangkat di Pelabuhan Sampit mulai meningkat. Pramuka setempat menyiapkan rumah singgah gratis untuk membantu pemudik. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Program mulia dijalankan Pramuka di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, yakni menyiapkan rumah singgah gratis bagi warga yang hendak mudik lebaran Idul Fitri 1439 Hijriah.

"Daripada mereka kepanasan dan kehujanan di sekitar pelabuhan serta keterbatasan fasilitas toilet, air dan listrik selama dua hingga tiga hari, lebih baik mereka ke rumah singgah yang disediakan Pramuka karena disiapkan secara gratis," kata Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Kotawaringin Timur, Halikinnor di Sampit, Rabu.

Pemudik melalui jalur kapal laut biasanya didominasi pekerja perkebunan kelapa sawit, bahkan dari kabupaten lain. Mereka biasanya datang satu atau dua hari sebelum jadwal keberangkatan kapal.

Selama menunggu tersebut, mereka menginap di penginapan-penginapan yang ada di sekitar pelabuhan. Banyak pula yang memilih tidur di tenda-tenda yang disiapkan di sekitar terminal pelabuhan, bahkan emperan toko di kawasan itu.

Melihat fenomena tahunan itulah, Kwarcab Pramuka Kotawaringin Timur berinisiatif menyiapkan rumah singgah secara gratis. Harapannya agar calon pemudik mendapatkan tempat menginap yang layak tanpa mereka harus mengeluarkan biaya.

Pendirian rumah singgah itu memanfaatkan gedung dua lantai Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pramuka Cabang (Pusdiklatcab) Kwarcab Kotawaringin Timur di Jalan Achmad Yani.

Terdapat kamar dan aula yang bisa menampung 200 sampai 250 orang dengan sistem tidur lesehan. Tersedia pula toilet dan kamar mandi serta air dan listrik yang cukup memadai.

Pramuka juga akan menggelar berbagai kegiatan positif seperti `out bond` untuk anak-anak calon pemudik. Bahkan Pramuka juga akan menyiapkan angkutan gratis untuk mengantar pemudik menuju Pelabuhan Sampit. Semua akan dilayani oleh Satuan Tugas Pramuka Peduli Ramadhan.

"Kegiatan ini untuk membantu pemerintah kabupaten menangani arus mudik serta untuk menumbuh kembangkan jiwa sosial di kalangan anggota Pramuka. Kami ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat," kata Halikinnor yang juga Sekretaris Daerah Kotawaringin Timur.

Halikinnor menambahkan, selama ini setiap bulan suci Ramadhan, Kwarcab Kotawaringin Timur aktif mengirimkan anggota Pramuka tingkat Penggalang, Penegak dan Satuan Karya Pramuka untuk membantu penumpang kapal yang tiba dan berangkat, membantu penanganan lalu lintas di kawasan pasar dan membantu penanganan arus mudik di Terminal Patih Rumbih Sampit. Bud Suyanto