Empat penyalur BBM Satu Harga kembali akan dibangun di Kalteng

id bbm satu harga di barito utara,bbm kecamatan teweh timur ,bbm kecamatan gunung purei,pemkab barito utara

Empat penyalur BBM Satu Harga kembali  akan dibangun di Kalteng

Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra didampingi Wakil Ketua DPRD Barito Utara H Acep Tion didampingi anggota Komite BPH Migas Hendri Ahmad dan Tenaga Ahli Menteri ESDM Sampe L Purba saat menuangkan BBM satu harga yang baru diresmikan di Benangin Kecamatan Teweh Timur, Jumat. (Foto Dinas Kominfo dan Persandian Barut)

Muara Teweh (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Pusat  menargetkan melaksanakan program Bahan Bakar Minyak Satu Harga kembali membangun empat lembaga penyalur di daerah pedalaman wilayah Kalimantan Tengah pada  2019 nanti.
    
"Program ini  merupakan implementasi BBM satu harga, pemerintah menugasi Pertamina untuk mendirikan 150 tambahan lembaga penyalur di wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3-T) dalam waktu kurun 2017-2019," kata Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sampe L Purba  ketika meresmikan BBM satu harga di Desa Lampeong Kecamatan Gunung Purei Kabupaten Barito Utara, Minggu.

Menurut Sampe, keempat lembaga penyalur ini akan dibangun di Seruyan Hulu dan Seruyan Tengah (Kabupaten Seruyan), Delang (Kabupaten Lamandau) dan Marikit (Kabupaten Katingan).

Untuk 2018 ini, kata dia ditargetkan beroperasi lima penyalur BBM satu harga yakni  Kecamatan Katingan Kuala (Kabupaten Katingan) Kecamatan Belantika Raya (Kabupaten Lamandau), Kecamatan Kamipang (Kabupaten Katingan), Kecamatan Gunung Purei dan Kecamatan Teweh Timur (Kabupaten Barito Utara).

"Sedangkan pada 2017 lalu di Kalteng telah beroperasi penyalur BBM satu harga di Kecamatan Danau Sembuluh,Kabupaten Seruyan," katanya.

Dia mengatakan SPBU satu harga di Kabupaten Barito Utara ini mendapat suplai BBM dari terminal BBM Banjarmasin, Kalimantan Selatan melalui transportasi darat dengan estimasi kebutuhan sekitar 30 ribu liter premium dan 10 ribu liter solar  per bulan dengan harga jual premium Rp6.450 dan Solar Rp5.150 per liter. 

"Angka volume ini akan terus di evaluasi menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat," jelas dia.

Sementara pemerintah Kabupaten Barito Utara, mengapresiasi pelaksanaan program BBM satu harga di kecamatan pedalaman yang berbatasan dengan Kalimantan Timur ini.

"Kita semua berharap semoga dengan beroperasinya lembaga penyalur BBM satu harga di dua kecamatan pedalaman itu akan memberikan efek positif terhadap masyarakat serta pembangunan di kecamatan ini," kata Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra.

Kegiaan itu juga dihadiri Waki Ketua  DPRD Barito Utara H Acep Tion.