Bupati Supian Hadi ajak warga shalat hajat saat malam tahun baru

id Bupati Supian Hadi ajak warga shalat hajat saat malam tahun baru,Kotim,Kotawaringin Timur,Tahun baru,Sampit

Bupati Supian Hadi ajak warga shalat hajat saat malam tahun baru

Bupati Kotawaringin Timur H Supian Hadi. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Bupati Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah H Supian Hadi mengajak warga yang beragama Islam mengisi malam tahun baru dengan shalat hajat, daripada melakukan tindakan hura-hura, apalagi yang menjurus pada hal negatif.

"Saya mengajak dan meminta kita shalat Isya dan shalat hajat berjamaah saat malam tahun baru. Kita perbanyak zikir dan doa semoga Allah memberikan yang lebih baik pada 2019," kata Supian di Sampit, Sabtu.

Saat malam pergantian tahun, masyarakat biasanya merayakannya dengan berbagai kegiatan, seperti hiburan, pesta kembang api dan lainnya. Gegap gempita semalam suntuk itu dikhawatirkan diikuti tindakan-tindakan negatif yang merugikan diri sendiri dan orang lain.

Supian mengimbau masyarakat tidak berlebihan dalam merayakan malam tahun baru. Masyarakat diimbau melaksanakan kegiatan positif dan bermanfaat bagi orang lain sehingga momen pergantian tahun menjadi lebih bermakna.

Hal yang penting untuk dilakukan adalah mengevaluasi dan mengintrospeksi diri tentang perjalanan selama setahun terakhir sehingga berbagai kekurangan bisa diperbaiki agar tahun depan menjadi lebih baik. Pergantian tahun harus dimaknai sebagai motivasi menuju keadaan yang lebih baik.

Kegiatan-kegiatan mubazir dan kurang bermanfaat, disarankan untuk dihindari. Masyarakat juga diimbau menjaga keamanan dan ketertiban agar tidak terjadi hal tidak diinginkan saat malam pergantian tahun.

"Pemerintah daerah tidak ada melaksanakan kegiatan untuk merayakan tahun baru. Tapi kami memang ada undangan menghadiri perayaan ulang tahun sebuah mal yang kebetulan bertepatan dengan malam tahun baru," kata Supian.

Terkait kesiapan aparat keamanan dalam melakukan pengamanan, Supian sangat mengapresiasi. Tindakan itu dinilai penting dalam rangka antisipasi dan pencegahan terhadap potensi gangguan dan hal yang tidak diinginkan.

Arus penumpang laut, darat, sungai dan udara harus menjadi perhatian karena mobilitas masyarakat meningkat memasuki musim liburan akhir tahun ini. Pengelola transportasi harus memperhatikan keselamatan, keamanan dan kenyamanan penumpang.

Dia berharap perayaan Natal 2018 dan tahun baru 2019 berjalan aman dan lancar. Masyarakat diminta bersama-sama menjaga suasana daerah agar tetap kondusif.