Jakarta (Antaranews Kalteng) - Empat puluh negara yang dipimpin Jepang dan Uni Eropa, tanpa Amerika Serikat dan China, sepakat untuk menggunakan sistem pengereman otomatis pada seluruh mobil penumpang baru dan kendaraan niaga ringan mulai tahun depan, kata juru bicara PBB.
Regulasi baru itu mewajibkan semua kendaraan yang dijual harus dilengkapi teknologi yang memonitor seberapa dekat posisi mobil dengan pejalan kaki atau objek lain yang berada di depan.
Rem akan bekerja otomatis apabila terdeteksi ada objek di depan yang semakin mendekat dan berpotensi tabrakan. Sistem juga bekerja jika pengemudi tidak segera memberikan respons dengan menginjak pedal rem saat kendaraan semakin mendekati objek di depannya.
Sistem itu berlaku pada kendaraan yang berjalan dalam kecepatan "rendah" sekira 60 kilometer per jam atau kurang, dan hanya tersedia di negara-negara yang menyepakati pemberlakukan peraturan baru itu.
Peraturan mulai berlaku untuk pertama kalinya di Jepang, di mana 4 juta mobil dan kendaraan komersial dijual pada tahun 2018, kata Jean Rodriguez, juru bicara Komisi Ekonomi PBB untuk Eropa (UNECE), dilansir Kantor Berita Press Trust India, Rabu (13/2).
Adapun Uni Eropa dan beberapa negara terdekatnya diperkirakan akan mengikuti pada 2022.
Amerika Serikat, China, dan India belum mengikuti regulasi ini karena masih meninjau kondisi industri otomotif di negara masing-masing.
Pemberlakukan peraturan ini diharapkan dapat menyelamatkan 1.000 jiwa per tahun dari risiko kematian karena kecelakaan di jalan raya.
Berita Terkait
Mobil Zeekr 007 kalahkan manusia dalam uji coba parkir
Kamis, 9 Mei 2024 20:02 Wib
Bupati Gumas berharap kejurnas grasstrack memotivasi pembalap lokal
Senin, 6 Mei 2024 13:38 Wib
Musim depan Liga Inggris akan terapkan Teknologi Offside Semi-Otomatis
Kamis, 11 April 2024 22:55 Wib
Status pandemi dicabut, Satgas COVID-19 otomatis bubar
Jumat, 23 Juni 2023 11:26 Wib
Penyesuaian otomatis belanja K/L 2023 capai Rp50,23 triliun
Sabtu, 18 Februari 2023 19:49 Wib
Pengembangan sistem pemesanan BBM otomatis dari Pertamina
Kamis, 22 Desember 2022 20:51 Wib
Google secara otomatis hapus info lokasi menyusul larangan aborsi di AS
Minggu, 3 Juli 2022 13:11 Wib
FIFA setujui teknologi offside semi-otomatis untuk Piala Dunia 2022
Jumat, 1 Juli 2022 18:06 Wib