Palangka Raya (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mendorong Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan menjalin kerja sama pengembangan sektor pariwisata di wilayah setempat.
"Salah satu yang dapat dikerjasamakan, yaitu pengembangan objek wisata pantai. Sebab pantai yang dimiliki kedua daerah ini berdekatan, sehingga sangat potensial," katanya saat dihubungi dari Palangka Raya, Selasa.
Apabila pengembangannya dilakukan tanpa adanya jalinan kerja sama dan setiap daerah melakukannya sendiri-sendiri, tentu hasil pembangunan yang dicapai tidak akan begitu maksimal.
Menurut Sugianto, kolaborasi memang sangat diperlukan dan sangatlah wajar dilakukan, guna mewujudkan pembangunan dengan skala yang besar, sehingga hasil akhir yang diperoleh pun benar-benar bernilai tinggi.
"Saya ingin semua pemerintah daerah yang ada di Kalteng, memiliki keinginan yang kuat untuk membangun wilayahnya. Hingga pada akhirnya memberikan hasil yang nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat," jelasnya.
Baca juga: Sediakan 20 ribu hektare lahan untuk peternakan, kata Gubernur Kalteng
Mengenai pola kerja sama dan pengembangan objek wisatanya, pemerintah provinsi menyerahkan hal itu kepada pemerintah kabupaten dengan mulai melakukan komunikasi dan merumuskan apa saja yang bisa dikembangkan bersama.
Jika sudah ada kesepakatan dan tujuan yang ditetapkan, tentu kerja sama yang diharapkan akan lebih mudah terwujud kedepannya. Dalam hal ini, pemerintah provinsi juga siap membantu pelaksanaan pembangunannya, sehingga pada akhirnya sektor pariwisata di Kalteng semakin maju dan berkembang.
"Jika memang serius ingin mengembangkan dan memajukan sektor pariwisata, tentu juga diperlukan rencana maupun rancangan yang besar. Yang jelas saya ingin realisasi secara nyata melalui upaya yang maksimal, bukan hanya janji atau retorika semata," tegasnya.
Hal serupa juga ia sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Gunung Mas dan Katingan serta Pemerintah Kota Palangka Raya, yakni menjalin kerja sama menyediakan lahan antara 10-20 ribu hektare untuk pengembangan peternakan dalam skala besar.
Berita Terkait
Pemkab Kotim anggarkan Rp1 miliar untuk transportasi JCH ke embarkasi
Selasa, 30 April 2024 22:46 Wib
KPU Kotim perpanjang pendaftaran calon anggota PPK di 12 kecamatan
Selasa, 30 April 2024 21:26 Wib
Muhamad Zainal tegaskan siap maju sebagai Calon Ketua PWI Kalteng
Selasa, 30 April 2024 21:06 Wib
Fatwa Ulama Saudi sebut haji non prosedural ibadahnya tidak sah
Selasa, 30 April 2024 19:00 Wib
Penyidik KPK geledah Gedung DPR terkait korupsi kelengkapan rumah jabatan
Selasa, 30 April 2024 18:59 Wib
Perkelahian sesama WNI mengakibatkan seorang tewas di Korsel
Selasa, 30 April 2024 18:57 Wib
Mendag Zulkifli sebut impor bahan tepung terigu dikembalikan pada aturan lama
Selasa, 30 April 2024 18:56 Wib
Kesbangpol Pulpis minta warga terlibat aktif ciptakan suasana damai jelang Pilkada 2024
Selasa, 30 April 2024 18:33 Wib