Sampit (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah memperpanjang masa pendaftaran seleksi calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 12 kecamatan lantaran jumlah pelamar saat ini belum mencapai jumlah minimal.
"Seleksi ini terbuka. Seharusnya berakhir kemarin 29 April, tetapi karena ada yang belum terpenuhi di 12 kecamatan, maka dilakukan perpanjangan hingga 2 Mei. Tanggal 3 seleksi berkas," kata Komisioner KPU Kotawaringin Timur, Wendy di Sampit, Selasa.
KPU Kotawaringin Timur sudah mengumumkan perpanjangan pendaftaran seleksi calon anggota panitia pemilihan kecamatan untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati pada Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2024. Pengumuman itu dituangkan dalam surat yang ditandatangani Ketua KPU Kotawaringin Timur Muhammad Rifqi.
Dalam pengumuman itu dijelaskan bahwa perpanjangan pendaftaran dilakukan karena tidak ada peserta yang mendaftar atau kurang dari dua kali jumlah PPK yang dibutuhkan. Untuk itu KPU membuka satu kali perpanjangan waktu pendaftaran selama tiga hari.
Baca juga: Pemkab Kotim-Kemenkominfo klarifikasi data usulan penguatan sinyal desa
Wendy yang merupakan Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Kotawaringin Timur menjelaskan, ada 12 kecamatan yang pendaftaran PPK harus diperpanjang.
Kecamatan tersebut yaitu Antang Kalang, Bukit Santuai, Kota Besi, Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hulu, Parenggean, Pulau Hanaut, Seranau, Telaga Antang, Telawang, Teluk Sampit dan Tualan Hulu.
Peserta diwajibkan mematuhi semua persyaratan yang berlaku. Beberapa syarat di antaranya warga Negara Indonesia, berusia paling rendah 17 tahun.
Syarat lainnya, setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika, dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945, serta syarat lainnya.
"Mudah-mudahan selama perpanjangan masa pendaftaran ini, jumlah minimal pendaftar tercapai sehingga seleksi PPK di 12 kecamatan ini karena tahapan pilkada mulai berjalan," demikian Wendy.
Baca juga: Produksi perikanan Kotim terus meningkat
Baca juga: Kementan bantu kembangkan pertanian Kotim melalui optimasi lahan dan pompanisasi
Baca juga: Menegangkan, evakuasi pasangan lansia korban banjir di Sampit dibayangi kemunculan buaya
Berita Terkait
Bupati Kotim minta jamaah calon haji doakan kemajuan daerah
Jumat, 17 Mei 2024 20:30 Wib
Wabup sebut kesuksesan digital farming cabai jadi contoh petani di Kotim
Jumat, 17 Mei 2024 19:53 Wib
Perkuat dukungan, Halikinnor daftar ke PKB
Jumat, 17 Mei 2024 19:01 Wib
Pemkab Kotim turunkan status tanggap darurat jadi pemulihan bencana banjir
Jumat, 17 Mei 2024 16:09 Wib
Wabup Kotim sebut FBIM sarana menjaga budaya agar tetap lestari
Jumat, 17 Mei 2024 15:53 Wib
85 anggota PPK siap bertugas di Pilkada Kotim
Jumat, 17 Mei 2024 6:23 Wib
Wabup Kotim kecam aksi orang tua tawarkan anak di medsos
Kamis, 16 Mei 2024 21:38 Wib
Kotim dapat bantuan benih jagung untuk tanam 390 hektare
Kamis, 16 Mei 2024 20:30 Wib