Jakarta (ANTARA) - Liga Italia pekan ke-21 akan menyajikan laga panas sarat gengsi antara dua tim ibukota, Derby della Capitale, yakni tim peringkat keempat AS Roma menjamu tim peringkat ketiga Lazio.
Posisi keduanya memang hanya terpaut satu strip, namun terdapat celah sembilan poin yang memisahkan mereka. Tidak heran Roma berambisi besar menaklukkan tetangganya tersebut demi dapat mengejar ketertinggalan poin.
Kedua tim terpental pada perempat final Coppa Italia pada tengah pekan. Roma takluk 1-3 dari Juventus, sedangkan Lazio tunduk 0-1 dari Napoli.
Namun di liga, baik Roma dan Lazio sedang berada di tren positif. Giallorossi baru bangkit dari dua kekalahan beruntun dengan kemenangan di markas Genoa pekan lalu. Sementara itu, Lazio menggenggam catatan 11 kemenangan beruntun di liga.
Kabar buruk bagi Roma, Lazio sudah dapat kembali diperkuat Luis Alberto yang sempat dibekap cedera. Luis Alberto merupakan sosok penting yang melayani Ciro Immobile, sehingga dapat mengoleksi 23 gol dari 19 pertandingan Liga Italia.
Roma kemungkinan akan kembali dapat diperkuat Edin Dzeko, yang absen pada laga Coppa Italia. Namun, pelatih Paulo Fonseca masih dipusingkan dengan absennya sejumlah pemain penting seperti Amadou Diawara, Diego Perotti, Nicolò Zaniolo, Federico Fazio, Javier Pastore, dan Henrikh Mkhitaryan.
Baca juga: Victor Moses resmi gabung ke Inter Milan dengan status pinjaman
Inter berupaya keluar dari krisis
Tim peringkat kedua Inter Milan berupaya keluar dari krisis setelah mereka bermain imbang pada dua laga terakhirnya.
Nerazurri kini terpaut empat poin dari pemuncak klasemen Juventus, dan tentu tidak mau tertinggal lebih jauh lagi. Bahkan, seandainya mereka kalah dan Lazio memenangi laga derby, posisi mereka dapat diambil alih oleh tim ibukota.
Pemain baru Inter Ashley Young semestinya masuk ke dalam skuat dan berpeluang melakukan debut. Inter sendiri saat ini tidak diperkuat Antonio Candreva (skorsing), Danilo D’Ambrosio, Marcelo Brozovic, dan Roberto Gagliardini (cedera).
Kondisi Cagliari lebih buruk lagi, meski hasil imbang 2-2 saat melawan Brescia setidaknya menghentikan rentetan empat kekalahan beruntun mereka. Padahal klub itu sempat mengukir laju 12 pertandingan tanpa kekalahan dan menduduki peringkat keempat, namun belakangan hanya mampu mendapatkan dua poin dari enam pertandingan liga Italia.
Baca juga: Sarri mengagumi Gol Ronaldo 'melayang' di udara saat lawan Sampdoria
Sarri kembali ke San Paolo untuk pertama kalinya
Pelatih Juventus Maurizio Sarri akan kembali ke San Paolo untuk pertama kalinya sebagai lawan, ketika tim asuhannya dijamu Napoli.
Sarri merupakan sosok idola publik Napoli saat ia menukangi tim itu. Saat ia pindah ke Chelsea, banyak tifosi yang menyalahkan keputusan presiden klub Aurelio De Laurentiis. Namun ia mungkin akan dimusuhi karena pindah ke rival abadi, Juve.
Kedua tim mencatatkan hasil bagus pada Piala Italia tengah pekan. Bagi penggemar Napoli khususnya, hasil itu akan dianggap sebagai pendongkrak semangat dan kepercayaan diri setelah penampilan buruk di liga dalam beberapa bulan terakhir.
Sayangnya Napoli harus dipusingkan masalah cedera pemain. Dries Mertens, Kalidou Koulibaly, Nikola Maksimovic, Kevin Malcuit, dan Faouzi Ghoulam masih dirawat. Sedangkan dua pemain rekrutan baru Diego Demme dan Stanislas Lobotka kemungkinan masih akan menghuni bangku pemain cadangan.
Baca juga: Maurizio Sarri puji penampilan trio penyerang Ronaldo-Dybala-Higuain
Di kubu tim tamu, Juventus tidak dapat dihentikan sejak pergantian tahun. Cristiano Ronaldo terus-menerus mencetak gol, baik saat ia berduet dengan Gonzalo Higuain atau Paulo Dybala, atau saat bermain sebagai trio penyerang bersama kedua rekan asal Argentina itu.
Sarri kemungkinan tidak akan menurunkan ketiga pemain tersebut secara bersamaan kontra Napoli, maka Aaron Ramsey berpeluang mengisi posisi trequartista. Rodrigo Bentancur juga berpeluang dimainkan kembali di Liga Italia setelah diskors tiga pertandingan.
Berikut jadwal Liga Italia pekan ke-21 (dalam WIB, tuan rumah disebut pertama):
Sabtu (25/1) dini hari
02.45 Brescia vs AC Milan
Sabtu (25/1) malam hingga Minggu (26/1) dini hari
21.00 SPAL vs Bologna
00.00 Fiorentina vs Genoa
02.45 Torino vs Atalanta
Minggu (26/1) malam hingga Senin
18.30 Inter Milan vs Cagliari
21.00 Verona vs Lecce
21.00 Parma vs Udinese
21.00 Sampdoria vs Sassuolo
00.00 AS Roma vs Lazio
02.45 Napoli vs Juventus
Berikut jadwal Liga Italia pekan ke-21
AC Milan's Croatian forward Ante Rebic (C) celebrates with AC Milan's Bosnian midfielder Rade Krunic (L) and AC Milan's French defender Theo Hernandez after scoring a last second winnin goal during the Italian Serie A football match AC Milan vs Udinese on January 19, 2020 at the San Siro stadium in Milan. (Photo by Marco Bertorello / AFP)
