Gelar kumpul-kumpul di Palangka Raya, siap-siap dibubarkan polisi

id Kalimantan Tengah,Kalteng,Kota Palangka Raya,Palangka Raya,pembubaran massa di palangka raya,kapolres palangka raya,virus corona,corona,covid19,Kombes

Gelar kumpul-kumpul di Palangka Raya, siap-siap dibubarkan polisi

Kapolresta Palangka Raya Kombes Dwi Tunggal Jaladri. ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah memastikan bakal langsung membubarkan, apabila ada kerumunan massa atau kumpul-kumpul di wilayah setempat sebagai upaya mencegah penyebaran pandemi virus corona atau covid-19.

Pembubaran yang dilakukan kepolisian tidak lain mengutamakan langkah persuasif dan humanis agar warga tidak terpapar virus covid-19, Kapolresta Palangka Raya Kombes Dwi Tunggal Jaladri, Rabu.

"Saat ini sudah ada tiga orang yang dinyatakan positif di Palangka Raya. Ini menjadi peringatan bagi kita bersama untuk lebih waspada terhadap penyebaran virus ini," tambahnya.

Dikatakan, sejak adanya penetapan status tanggap darurat tentang covid-19 Nomor 188.45/155/HUK/2020, pihak kepolisian menggencarkan patroli ke sejumlah titik tempat berkumpulnya massa, baik itu cafe taman serta lain sebagainya.

Jaladri mengatakan tempat keramaian seperti bar, pub, cafe, diskotik, bioskop, objek wisata, rumah biliar, tempat bermain anak, tempat karaoke, terhitung mulai 24 Maret hingga 4 April 2020 menunda kegiatan Meeting, Incentive, Convention, dan Exhibition (MICE) di ballroom hotel, balai pertemuan, even musik, olahraga, seni budaya serta lain sebagainya.

"Mencegah terjadinya kerumunan itu adalah salah satu terbaik memutus penyebaran virus covid-19. Tindakan itu dilakukan tidak lain menekan bertambahnya masyarakat terkena virus itu," kata Jaladri.

Orang nomor satu di Polresta Palangka Raya itu mengimbau kepada seluruh masyarakat agar virus ini tidak menular ke mana-mana, masyarakat diharapkan tidak ke luar rumah karena kondisi saat ini cukup membahayakan bagi masyarakat.

Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Kalteng semua berdomisili di Palangka Raya

Tidak hanya itu, masyarakat juga disarankan untuk banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung protein serta membiasakan pola hidup sehat meski berada di rumah.

"Paling tidak sediakan hand sanitizer atau tempat pencuci tangan untuk pencegahan virus covid-19 berkembang di tubuh manusia," ucap mantan Kepala Bidang Hukum Polda Kalteng itu.

Berdasarkan pantauan di lapangan, pemerintah setempat bersama aparat kepolisian kemarin juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di ratusan titik jalan yang ada di kota setempat.

Penyemprotan tersebut agar jalanan serta fasilitas umum terhindar dari keberadaan virus yang selama ini sudah merenggut puluhan nyawa warga Indonesia di sejumlah tempat.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Kalteng meningkat menjadi tiga

Baca juga: 'Tracing komunitas' pasca ditemukan dua kasus positif COVID-19 di Kalteng, begini hasilnya

Baca juga: Hindari tindakan borong pangan di Kalteng, Tim Gugus pastikan persediaan aman