Pemkab Bartim dapat satu unit mobil ambulans dari BRI
Tamiang Layang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, menerima bantuan satu unit mobil ambulans yang bisa dipergunakan sebagi operasional RSUD Tamiang Layang, dari program coorporate social responbility (CSR) Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Buntok.
"Kiranya ambulans ini bisa dipergunakan sebagai pengantar pasien rujukan baik ke Palangka Raya maupun ke Banjarmasin, Kalsel," kata Bupati Bartim Ampera AY Mebas di Tamiang Layang, Kamis.
Ambulans jenis mitsubishi strada lebih stabil saat dalam perjalanan membawa pasien rujukan. Hal ini merupakan bagian dari peningkatan pelayanan publik di bidang kesehatan.
Bantuan ambulans juga mengurangi beban belanja daerah, karena dana belanja daerah belum maksimal dan pada APBD 2020 terganggu akibat pandemi COVID-19.
"Dengan begitu, dana daerah bisa dimaksimalkan untuk kegiatan belanja daerah yang lebih bermanfaat sesuai dengan kebutuhan masyarakat Bartim," kata Ampera.
Pimpinan BRI Cabang Buntok Sri Susilo mengatakan, bantuan ini bentuk kepedulian BRI selaku BUMN dalam penanganan dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui Pemkab Bartim, dengan menyerahkan mobil operasional berupa satu unit ambulans.
Baca juga: Raperda produk hukum desa telah disetujui, kata Waket DPRD Bartim
"Kami turut berpartisipasi dan peduli disaat pandemi COVID-19 khususnya di Kabupaten Bartim, sehingga bisa dipergunakan sebagai operasional pada RSUD Tamiang Layang," singkat Sri Susilo.
Penyerahan satu unit mobil ambulans secara simbolis dilaksanakan di halamn Pemkab Bartim, diserahkan Pimpinan BRI Cabang Buntok Sri Susilo kepada Bupati Bartim Ampera AY Mebas disaksikan Wabup Bartim Habib Said Abdul Saleh Al Qadry, Penjabat Sekda Leonard S Ampung, Kadis Kesehatan Simon Biring dan Direktur RSUD Tamiang Layang.
Bupati Bartim Ampera didampingi Wabup Habib Saleh mengecek mobil ambulan dan mencoba mengemudikannya mengelilingi halaman Kantor Bupati Bartim di Tamiang Layang.
Baca juga: TMMD di Bartim permudah akses masyarakat empat desa
Baca juga: Pandemi COVID-19 mengakibatkan pengurangan belanja Pemkab Bartim
Baca juga: DPRD Bartim minta gencarkan sosialisasi protokol kesehatan ke masyarakat
Baca juga: Pekan ini, Pemkab Bartim bentuk Tim Pansel Lelang Jabatan
"Kiranya ambulans ini bisa dipergunakan sebagai pengantar pasien rujukan baik ke Palangka Raya maupun ke Banjarmasin, Kalsel," kata Bupati Bartim Ampera AY Mebas di Tamiang Layang, Kamis.
Ambulans jenis mitsubishi strada lebih stabil saat dalam perjalanan membawa pasien rujukan. Hal ini merupakan bagian dari peningkatan pelayanan publik di bidang kesehatan.
Bantuan ambulans juga mengurangi beban belanja daerah, karena dana belanja daerah belum maksimal dan pada APBD 2020 terganggu akibat pandemi COVID-19.
"Dengan begitu, dana daerah bisa dimaksimalkan untuk kegiatan belanja daerah yang lebih bermanfaat sesuai dengan kebutuhan masyarakat Bartim," kata Ampera.
Pimpinan BRI Cabang Buntok Sri Susilo mengatakan, bantuan ini bentuk kepedulian BRI selaku BUMN dalam penanganan dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui Pemkab Bartim, dengan menyerahkan mobil operasional berupa satu unit ambulans.
Baca juga: Raperda produk hukum desa telah disetujui, kata Waket DPRD Bartim
"Kami turut berpartisipasi dan peduli disaat pandemi COVID-19 khususnya di Kabupaten Bartim, sehingga bisa dipergunakan sebagai operasional pada RSUD Tamiang Layang," singkat Sri Susilo.
Penyerahan satu unit mobil ambulans secara simbolis dilaksanakan di halamn Pemkab Bartim, diserahkan Pimpinan BRI Cabang Buntok Sri Susilo kepada Bupati Bartim Ampera AY Mebas disaksikan Wabup Bartim Habib Said Abdul Saleh Al Qadry, Penjabat Sekda Leonard S Ampung, Kadis Kesehatan Simon Biring dan Direktur RSUD Tamiang Layang.
Bupati Bartim Ampera didampingi Wabup Habib Saleh mengecek mobil ambulan dan mencoba mengemudikannya mengelilingi halaman Kantor Bupati Bartim di Tamiang Layang.
Baca juga: TMMD di Bartim permudah akses masyarakat empat desa
Baca juga: Pandemi COVID-19 mengakibatkan pengurangan belanja Pemkab Bartim
Baca juga: DPRD Bartim minta gencarkan sosialisasi protokol kesehatan ke masyarakat
Baca juga: Pekan ini, Pemkab Bartim bentuk Tim Pansel Lelang Jabatan