Sukamara (ANTARA) - Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah terus mengalami peningkatan, namun tetap diimbangi dengan tingkat kesembuhan yang cukup baik.
Guna mengoptimalkan upaya pemutusan mata rantai penyebaran virus tersebut, maka jalur masuk ke Sukamara dari luar daerah kembali diperketat, seperti dilakukannya pengecekan terhadap sopir angkutan travel maupun penumpang, kata Wabup Sukamara Ahmadi, Selasa.
“Wilayah ini masih dalam zona merah, maka kami harap pengguna jalan maupun jasa transportasi memahami pengetatan jalur masuk yang dilakukan,” ucapnya di Sukamara.
Untuk itu masyarakat juga diminta membantu dan mendukung upaya pemerintah agar sama-sama terlindungi dari COVID-19. Semua pihak juga diingatkan agar selalu berkata jujur terkait asal dan tujuannya.
“Jujurlah kepada petugas, berasal dari mana dan tujuannya kemana. Terpenting, jangan lupa disiplin dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,” terangnya.
Pihaknya tak henti-hentinya mengingatkan masyarakat agar disiplin menerapkan maupun melaksanakan protokol kesehatan dalam beraktivitas.
“Laksanakan kegiatan seperti biasa, tetapi selalu mengedepankan protokol kesehatan dan displin,” demikian Ahmadi.
Jalur masuk Sukamara kembali diperketat
Foto Dokumentasi - Wakil Bupati Sukamara Ahmadi meninjau pos masuk kabupaten. (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)
