Gregorius Ruben sebagai salah satu pemilik Yellow Fit Kitchen dalam keterangannya, Jumat, mengatakan kebosanan masyarakat menghadapi kebijakan pembatasan pergerakan untuk mengurangi risiko penyebaran COVID-19 mendorong wisata kuliner menjadi pilihan.
“Tapi masyarakat sudah semakin sadar untuk menikmati menu kuliner yang sehat untuk meningkatkan imunitas,” katanya.
Baca juga: Awas! Terobsesi pada makanan sehat bisa picu malnutrisi
Seiring dengan itu, masyarakat juga banyak yang mencari menu-menu sehat yang bisa memenuhi kebutuhan diet mereka termasuk untuk menjaga berat badan tetap ideal atau bahkan menurunkan berat badan.
Merespons hal itu, pihaknya membuat terobosan kreatif baru di bidang wisata kuliner yakni dengan menyediakan menu diet sehat untuk memenuhi keinginan masyarakat berwisata kuliner.
Yellow Fit Kitchen, kata dia, awalnya dikembangkan sebagai katering diet sehat untuk konsumen yang ingin menurunkan berat badan.
Katering itu menyediakan program harian dan mingguan untuk konsumen menikmati makan siang dan/atau makan malam dengan menu diet sehat.
“Saat pandemi seperti ini konsumen pun bisa menikmati makanan lezat ala restoran tanpa perlu mencemaskan kenaikan berat badan serta tidak perlu menyisihkan waktu untuk memasak sendiri,” katanya.
Baca juga: Ini makanan dan minuman terbaik dikonsumsi saat sakit
Tak tanggung-tanggung, agar konsumennya puas Gregorius mengatakan bahwa Yellow Fit Kitchen akan mengembalikan uang konsumen 100 persen jika konsumen merasa kurang puas dengan rasa makanannya.
Dia mengungkapkan bahwa dalam empat tahun terakhir ini, total konsumen Yellow Fit Kitchen yang telah berhasil menurunkan berat badannya sudah mencapai 100.000 orang dengan cara sehat dan menyenangkan seperti berwisata kuliner.
Salah seorang Owner Yellow Fit Kitchen lainnya, Christopher Aldo, menyatakan, pihaknya juga menyediakan menu sehat untuk manula dengan gizi yang seimbang mulai dari protein, karbohidrat, dan lemak baik.
Yellow Fit Kitchen merangkul sejumlah koki kelas atas yang berpengalaman untuk menciptakan beragam menu makanan sehat serta rendah kalori yang kaya akan cita rasa.
“Saat pandemi, konsumen dibebaskan dari biaya pengiriman dan bagi yang ingin berwisata kuliner dengan kami sudah ada di Jabodetabek, Bandung, Medan, Surabaya, Malang, Pekanbaru, Semarang, Palembang,” katanya.
Baca juga: Berikut jenis makanan yang lebih baik dikonsumsi dengan direbus
Baca juga: Tips sehat santap makanan saat Lebaran
Baca juga: Kini 'daging' berbahan nabati hadir di Indonesia
