Palangka Raya (ANTARA) - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini Provinsi Kalimantan Tengah Yulistra Ivo Sugianto Sabran mengatakan, pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi COVID-19 harus menjadi perhatian bersama.
"Hal ini dalam mendukung suksesnya penyelenggaraan pendidikan di masa pandemi saat ini," katanya di Palangka Raya, Selasa.
Ia mengingatkan agar pendidikan bagi anak harus terus berjalan meski di tengah pandemi, guna mencegah memudarnya minat belajar dan membaca sebagai dampak pandemi yang berkepanjangan.
Sebelumnya telah dilaksanakan kegiatan advokasi dan sosialisasi program mitigasi risiko dan PHBS dalam rangka rencana penerapan pembelajaran tatap muka terbatas di masa pandemi.
Dijelaskannya, berbagai kebijakan pemerintah terkait pendidikan selama ini, merupakan upaya yang dilakukan agar penyelenggaraannya tetap bisa berjalan secara optimal sekalipun di masa pandemi.
"Ini merupakan upaya menyelamatkan generasi bangsa dari memudarnya semangat belajar," terangnya yang juga merupakan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalteng tersebut.
Pihaknya berharap penyelenggaraan pendidikan di Kalteng bisa berjalan optimal di semua jenjang, tentunya dengan dukungan semua pihak, baik pemerintah dan lembaga pendidikan, maupun masyarakat khususnya keluarga atau para orang tua.
Selain itu diharapkan masyarakat senantiasa menerapkan protokol kesehatan secara ketat, seperti memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak, hingga menjauhi kerumunan.
Kemudian mendukung suksesnya pelaksanaan vaksinasi yang terus dipercepat oleh pemerintah. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah sendiri bersama pemerintah kabupaten dan kota, serta instansi terkait lainnya gencar melaksanakan vaksinasi massal sebagai percepatan realisasi sasaran.
Vaksinasi merupakan upaya meningkatkan imunitas tubuh agar tidak mudah terserang virus dan diharapkan pada akhirnya mampu menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity.
Hanya saja bagi mereka yang telah divaksin, diingatkan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi, sehingga pencegahan penyebaran COVID-19 bisa benar-benar dilakukan secara maksimal.
Berita Terkait
Pemkab Kotim anggarkan Rp1 miliar untuk transportasi JCH ke embarkasi
Selasa, 30 April 2024 22:46 Wib
KPU Kotim perpanjang pendaftaran calon anggota PPK di 12 kecamatan
Selasa, 30 April 2024 21:26 Wib
Muhamad Zainal tegaskan siap maju sebagai Calon Ketua PWI Kalteng
Selasa, 30 April 2024 21:06 Wib
Fatwa Ulama Saudi sebut haji non prosedural ibadahnya tidak sah
Selasa, 30 April 2024 19:00 Wib
Penyidik KPK geledah Gedung DPR terkait korupsi kelengkapan rumah jabatan
Selasa, 30 April 2024 18:59 Wib
Perkelahian sesama WNI mengakibatkan seorang tewas di Korsel
Selasa, 30 April 2024 18:57 Wib
Mendag Zulkifli sebut impor bahan tepung terigu dikembalikan pada aturan lama
Selasa, 30 April 2024 18:56 Wib
Kesbangpol Pulpis minta warga terlibat aktif ciptakan suasana damai jelang Pilkada 2024
Selasa, 30 April 2024 18:33 Wib