Jakarta (ANTARA) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membuka penetrasi pasar produk halal RI melalui Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) di berbagai negara, seperti Rusia, Maroko, Sudan, Singapura, Korea Selatan, Tiongkok, dan Arab Saudi.
"Untuk mendukung pengembangan produk secara internasional, MES memberanikan diri untuk membuka jaringan di beberapa wilayah di luar negeri," ucap Erick dalam acara peluncuran logo baru MES dan peringatan Hari Santri Nasional 2021 di Jakarta, Jumat.
Saat ini, ia pun sedang mencoba membuka jaringan MES di Pakistan, Uni Emirat Arab, Thailand, dan Brunei, khususnya melalui diaspora RI yang tinggal di negara-negara tersebut.
Kolaborasi antara industri syariah bersama pemerintah, pesantren, dan santri pun menjadi sebuah keharusan saat ini, karena COVID-19 memberi dampak yang cukup signifikan.
Maka dari itu, Erick yang juga merupakan Ketua Umum Pengurus Pusat MES berpendapat keseimbangan ekonomi harus terjaga.
"Jangan sampai usaha yang besar makin besar, sedangkan yang kecil makin kecil," ucap dia.
Ia pun berterimakasih kepada presiden dan wakil presiden yang terus memberikan kebijakan yang sangat baik untuk keseimbangan tersebut, termasuk menekankan pembukaan lapangan kerja dan mencetak pengusaha-pengusaha baru.
Berita Terkait
Calvin Verdonk dan Jens Raven dalam proses naturalisasi perkuat timnas
Rabu, 1 Mei 2024 6:35 Wib
Erick Thohir minta masyarakat doakan Garuda Muda menang
Senin, 29 April 2024 17:45 Wib
Erick sebut Timnas Indonesia U-23 cetak sejarah baru
Jumat, 26 April 2024 16:48 Wib
Timnas Indonesia U-23 cetak sejarah baru
Jumat, 26 April 2024 5:38 Wib
Ketua PSSI sebut perpanjangan kontrak STY sesuai peta jalan timnas
Kamis, 25 April 2024 16:47 Wib
Erick Thohir dan STY sepakat lanjutkan kerja sama hingga 2027
Kamis, 25 April 2024 11:26 Wib
Gibran buka peluang Indonesia jadi tuan rumah Piala Asia U23
Rabu, 24 April 2024 0:35 Wib
Erick Thohir tegaskan perpanjang kontrak STY jika tembus target di Piala Asia U-23
Sabtu, 20 April 2024 15:25 Wib