Realisasi pendapatan daerah 2021 capai 99,96 persen

id Pemkab seruyan, kuala pembuang, bapenda seruyan, kick off pemungutan pajak daerah, kalteng

Realisasi pendapatan daerah 2021 capai 99,96 persen

Kepala Badan Pendapatan Daerah Sukardi saat menyampaikan sambutan dalam kick off pemungutan pajak daerah di Kuala Pembuang, Senin, (10/1/2022). (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

Kuala Pembuang (ANTARA) - Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Sukardi menyampaikan, pendapatan daerah tahun anggaran 2021 mencapai 99,96 persen dari target yang telah ditentukan.

“Jadi realisasi pendapatan daerah Rp1,112.070 triliun, dari target pendapatan daerah Rp1,112.527 triliun atau jika dipersentasekan mencapai 99,96 persen,” kata Sukardi di Kuala Pembuang, Senin.

Hal tersebut bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp87 miliar atau 63,64 persen, Pendapatan Transfer Rp1 triliun atau 105,25 persen dan lain-lain daerah yang sah Rp19 miliar atau 97,08 persen, sehingga realisasi PAD 2021 mengalami pertumbuhan jika dibandingkan tahun sebelumnya yakni mencapai 24,35 persen atau Rp17 miliar.

“Target pendapatan daerah 2022  Rp1,073 triliun dan untuk target PAD Rp120 miliar, untuk mewujudkan hal tersebut upaya kami akan melibatkan seluruh pemangku kepentingan baik dari perangkat daerah, instansi vertikal maupun lainnya,” ungkapnya.

Lanjut dia, pada awal 2022 pihaknya merencanakan dan mulai melakukan terobosan inovasi dalam pengelolaan pendapatan, dimulai dari perencanaan berupa penetapan target proyeksi pendapatan yang hampir mendekati data potensi yang ada di Seruyan.

Berikutnya pengelolaan proses bisnis pajak daerah melalui sistem terintegrasi, merencanakan kegiatan sosialisasi serta pendampingan dan pembinaan kepada masyarakat selaku wajib pajak, hingga rencana pelaksanaan evaluasi dan monitoring setiap triwulan.

"Strategi dan upaya peningkatan PAD perlu mendapat dukungan berbagai pihak seperti DPRD, seluruh perangkat daerah, unit atau instansi terkait lain termasuk di dalamnya masyarakat selaku wajib pajak,” jelasnya.

Dia menambahkan, dengan adanya kerja sama semua pihak dirinya meyakini pencapaian PAD 2022 bisa dilakukan maksimal untuk kemajuan daerah serta kesejahteraan masyarakat di Bumi Gawi Hantantiring ini.