Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat memberikan terapi pengobatan terhadap 351 warga yang dinyatakan terkena penyakit hilangnya kekebalan tubuh akibat virus atau human immunodeficiency virus (HIV) sepanjang Januari hingga Juli 2022.
Hal tersebut dilakukan guna memperkecil tingkat kronis virus agar tidak menjalar dan menjadi AIDS (acquired immunodeficiency syndrome) atau penyakit yang muncul akibat hilangnya kekebalan tubuh.
"Pengobatannya cuma satu. Namanya pemberian Anti Retroviral (ARV) hanya itu," kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Jakarta Barat, Sukarno, saat ditemui di Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa.
Sukarno mengatakan pemberian obat tersebut dilakukan secara rutin seumur hidup oleh pihak puskemas kecamatan dan kelurahan.
Tidak hanya diberikan obat saja, pihak puskesmas juga melakukan pemeriksaan darah dan kondisi fisik lain selama program terapi berlangsung.
Terkait jumlah 351 orang penderita HIV, Sukarno menjelaskan angka tersebut merupakan hasil pemeriksaan 53.000 warga yang dilakukan tahun ini.
"Jadi 53.000 itu diperiksa dan yang dinyatakan HIV itu 351 orang. Untuk angka AIDS kita belum tahu," kata Sukarno.
Dengan upaya ini, dia berharap proses pengobatan yang dilakukan pihak Suku Dinas Kesehatan bisa berjalan maksimal.
Dia juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan yang memicu tertular HIV seperti seks bebas dan pengguna jarum suntik secara bergantian.
Berita Terkait
Murid terlibat aksi pembacokan, dua kepala sekolah dipanggil
Rabu, 22 November 2023 22:39 Wib
Kejari geledah dua perusahaan diduga korupsi pengadaan barang Rp200 miliar
Jumat, 28 Juli 2023 14:55 Wib
Polres Jakbar rutinkan program 'Jumat Curhat' pada 2023
Senin, 16 Januari 2023 14:49 Wib
Pemusnahan narkoba sitaan dengan air aki dan blender
Kamis, 27 Oktober 2022 16:25 Wib
Polisi bongkar sabu siap edar yang dikubur di halaman rumah
Jumat, 14 Oktober 2022 13:52 Wib
Sidang perdana eks Menpora Roy Suryo
Rabu, 12 Oktober 2022 14:34 Wib
Polres Jakbar telusuri anggota polisi yang suruh wartawan bicara dengan pohon
Kamis, 1 September 2022 13:49 Wib
Terjadi penembakan di bank swasta dan toko serba ada di Jakbar
Selasa, 23 Agustus 2022 15:44 Wib