Puruk Cahu (ANTARA) -
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, Akhmad Tafruji meminta pemerintah kabupaten rutin menyelenggarakan pelatihan dalam rangka peningkatan sumber daya manusia (SDM), untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
"Harapan kami agar Disperindagkop UKM Murung Raya terus berinovasi dan berkreasi dalam menyiapkan SDM melalui pelatihan-pelatihan, baik yang sudah dilaksanakan ataupun di tahun 2023 mendatang," katanya di Puruk Cahu, Rabu.
Baca juga: Disperindagkop UKM Murung Raya latih 30 orang membuat batik cap
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini sebelumnya menghadiri pembukaan pendidikan dan pelatihan 3 in 1 pembuatan batik cap angkatan 4 yang dilaksanakan di Puruk Cahu.
Menanggapi kegiatan diklat 3 in 1 pembuatan batik cap, anggota DPRD Murung Raya ini berharap pelatihan tersebut bisa dilaksanakan secara berkeseinambungan dengan pelatihan dalam bentuk lainnya.
"Untuk pelatihan yang bisa dilaksanakan ke depan tentunya harus menyesuaikan kondisi kabupaten kita, misalnya pelatihan penganyaman dari bahan baku rotan serta tanaman bambu yang keduanya banyak ditemukan di Murung Raya," tambah Tafruji.
Baca juga: Ketua DPRD Murung Raya berharap MTQ jadi pendorong pembangunan spiritual beragama
Menurutnya, bahan-bahan seperti membuat batik khas Murung Raya serta anyaman dari bahan rotan dan bambu memiliki nilai ekomoni yang cukup tinggi, sehingga berpotensi menyejahterkan masyarakat.
Adapun Diklat 3 in 1 pembuatan batik cap dilaksanakan oleh Disperindagkop UKM Murung Raya atas kerja sama antara Balai Diklat Industri Padang dengan Anggota DPR RI Dapil Kalteng Willy M. Yoseph dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang.
Baca juga: Bupati Murung Raya: MTQ sebagai momen menjaga toleransi
Baca juga: PDIP targetkan sembilan kursi di DPRD Murung Raya pada Pemilu 2024
Baca juga: Wabup Mura: Pemuda dari dahulu hingga sekarang penentu kemajuan bangsa
