IMI Kotim awali 2023 dengan langsung menggelar tiga kejuaraan
Sampit (ANTARA) - Cukup lama vakum selama pandemi COVID-19, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah kini menggebrak dengan mengawali 2023 ini dengan langsung menggelar tiga kegiatan.
"Ini event perdana IMI Kotim setelah COVID-19. Mohon dukungan semua pihak. Persiapan sudah kami lakukan sejak November 2022. Berkoordinasi dengan IMI Kalteng dan IMI pusat," kata Ketua Korwil IMI Kotawaringin Timur, Angga Aditya Nugraha di Sampit, Sabtu.
Tiga kejuaraan yang akan digelar tersebut yaitu Bupati Kotim Time Rally pada 21 dan 22 Januari, Bupati Kotim Open Race Motor Prix di Taman Kota Sampit pada 11 dan 12 Februari, serta Bupati Kotim Open Grasstrack di Pondok Damar Kecamatan Mentaya Hilir Utara pada 11 dan 12 Maret 2023.
Angga menjelaskan, time rally berupa tur memperkenalkan potensi di Kotawaringin Timur, road race mewadahi tingginya minat pembalap, khususnya pemuda di Kotawaringin Timur, sedangkan grasstrack untuk memeriahkan HUT Kotim serta dampaknya menggairahkan perekonomian.
Kejuaraan time rally biasanya didominasi peserta lokal Kotawaringin Timur. Kejuaraan yang paling diminati adalah road race karena sudah ada peserta luar daerah yang memastikan akan mendaftar yakni dari sejumlah daerah di Pulau Jawa seperti Lumajang, Surabaya, Jakarta, serta di Kalimantan sendiri seperti Banjarmasin, Samarinda dan Balikpapan.
"Target peserta sebanyak-banyaknya karena tujuan kami adalah ingin memperkenalkan Kotawaringin Timur kepada masyarakat luas. Ini juga untuk menjaring pembalap lokal yang akan mewakili Kotawaringin Timur pada Porprov Kalteng di Sampit pada Juni nanti. Target kami medali emas," tegas Angga.
Baca juga: Wagub sebut Kotim jadi model Mal Pelayanan Publik di Kalteng
Bupati Halikinnor mengatakan, pemerintah daerah mendukung kegiatan tersebut melalui Dinas Pemuda dan Olahraga serta KONI setempat. Selain untuk pengembangan prestasi olahraga otomotif, kegiatan ini diyakini akan membawa dampak positif terhadap perekonomian masyarakat.
"Peserta biasanya bahkan dari pulau Jawa. Ini menandakan minat pembalap sangat besar. Anak muda yang kebutan atau balap liar bisa disalurkan. Untuk rally, instruksikan semua kepala dinas, camat, kepala desa dan perusahaan wajib ikut untuk meramaikan. Saya juga akan turun. Ini untuk promosikan Kotawaringin Timur," ujar Halikinnor.
Dia menambahkan, kejuaraan juga dapat menjadi persiapan menghadapi Porprov Kalteng di Sampit. Pembalap lokal yang menjadi juara akan mewakili Kotawaringin Timur saat Porprov Kalteng.
Ini juga menjadi ajang promosi daerah karena berwisata tidak hanya pergi ke laut atau naik ke gunung maupun masuk ke goa, tetapi juga melalui kegiatan yang membuat orang banyak mau datang, salah satunya kegiatan olahraga.
"Dulu beberapa kali road race digelar selalu dipenuhi peserta dan penonton yang juga datang dari luar daerah. Ini berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat sehingga pemerintah daerah mendukung penuh karena ada dampak penggandanya seperti perputaran ekonomi pada penginapan, restoran dan lainnya," demikian Halikinnor.
Baca juga: Pemprov Kalteng apresiasi kemajuan pesat pembangunan Kotim
Baca juga: Kadin optimistis kemitraan strategis akan membawa Kotim semakin maju
Baca juga: Upacara HUT Kotim akan tonjolkan pakaian adat nusantara
"Ini event perdana IMI Kotim setelah COVID-19. Mohon dukungan semua pihak. Persiapan sudah kami lakukan sejak November 2022. Berkoordinasi dengan IMI Kalteng dan IMI pusat," kata Ketua Korwil IMI Kotawaringin Timur, Angga Aditya Nugraha di Sampit, Sabtu.
Tiga kejuaraan yang akan digelar tersebut yaitu Bupati Kotim Time Rally pada 21 dan 22 Januari, Bupati Kotim Open Race Motor Prix di Taman Kota Sampit pada 11 dan 12 Februari, serta Bupati Kotim Open Grasstrack di Pondok Damar Kecamatan Mentaya Hilir Utara pada 11 dan 12 Maret 2023.
Angga menjelaskan, time rally berupa tur memperkenalkan potensi di Kotawaringin Timur, road race mewadahi tingginya minat pembalap, khususnya pemuda di Kotawaringin Timur, sedangkan grasstrack untuk memeriahkan HUT Kotim serta dampaknya menggairahkan perekonomian.
Kejuaraan time rally biasanya didominasi peserta lokal Kotawaringin Timur. Kejuaraan yang paling diminati adalah road race karena sudah ada peserta luar daerah yang memastikan akan mendaftar yakni dari sejumlah daerah di Pulau Jawa seperti Lumajang, Surabaya, Jakarta, serta di Kalimantan sendiri seperti Banjarmasin, Samarinda dan Balikpapan.
"Target peserta sebanyak-banyaknya karena tujuan kami adalah ingin memperkenalkan Kotawaringin Timur kepada masyarakat luas. Ini juga untuk menjaring pembalap lokal yang akan mewakili Kotawaringin Timur pada Porprov Kalteng di Sampit pada Juni nanti. Target kami medali emas," tegas Angga.
Baca juga: Wagub sebut Kotim jadi model Mal Pelayanan Publik di Kalteng
Bupati Halikinnor mengatakan, pemerintah daerah mendukung kegiatan tersebut melalui Dinas Pemuda dan Olahraga serta KONI setempat. Selain untuk pengembangan prestasi olahraga otomotif, kegiatan ini diyakini akan membawa dampak positif terhadap perekonomian masyarakat.
"Peserta biasanya bahkan dari pulau Jawa. Ini menandakan minat pembalap sangat besar. Anak muda yang kebutan atau balap liar bisa disalurkan. Untuk rally, instruksikan semua kepala dinas, camat, kepala desa dan perusahaan wajib ikut untuk meramaikan. Saya juga akan turun. Ini untuk promosikan Kotawaringin Timur," ujar Halikinnor.
Dia menambahkan, kejuaraan juga dapat menjadi persiapan menghadapi Porprov Kalteng di Sampit. Pembalap lokal yang menjadi juara akan mewakili Kotawaringin Timur saat Porprov Kalteng.
Ini juga menjadi ajang promosi daerah karena berwisata tidak hanya pergi ke laut atau naik ke gunung maupun masuk ke goa, tetapi juga melalui kegiatan yang membuat orang banyak mau datang, salah satunya kegiatan olahraga.
"Dulu beberapa kali road race digelar selalu dipenuhi peserta dan penonton yang juga datang dari luar daerah. Ini berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat sehingga pemerintah daerah mendukung penuh karena ada dampak penggandanya seperti perputaran ekonomi pada penginapan, restoran dan lainnya," demikian Halikinnor.
Baca juga: Pemprov Kalteng apresiasi kemajuan pesat pembangunan Kotim
Baca juga: Kadin optimistis kemitraan strategis akan membawa Kotim semakin maju
Baca juga: Upacara HUT Kotim akan tonjolkan pakaian adat nusantara