Pemkab Kobar perlu kontainer tangani sampah Pasar Indra Sari
Pangkalan Bun (ANTARA) - Penjabat Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Budi Santosa menyampaikan, penanganan sampah di bagian belakang Pasar Indra Sari Pangkalan Bun, memerlukan kontainer sampah.
"Untuk penanganan sampah di bagian belakang Pasar Indra Sari ini, dibutuhkan kontainer sampah, agar sampah sampah yang ada ini tidak mencemari sampai ke sungai arut," kata Budi di Pangkalan Bun, Jumat.
Hal tersebut disampaikan Budi Santosa saat melakukan peninjauan ke lokasi tersebut. Dia melihat kondisi sampah yang ada di pasar tersebut sehingga membuatnya prihatin.
"Banyak sampah yang berserakan di tepi sungai, sehingga ini perlu penangan cepat," tegasnya.
Budi Santosa mengatakan, pihaknya ingin Pasar Indra Sari Pangkalan Bun ini, terlihat bersih dan tertib.
Baca juga: Pj Bupati: BLK harus optimal turunkan jumlah pengangguran di Kobar
"Dengan jumlah petugas kebersihan 20 orang di pasar ini, saya kira ini sudah sangat cukup untuk menjadikan pasar ini menjadi lebih bersih, karena dari 20 orang ini ada yang bekerja pagi dan ada juga yang sore hari," ungkapnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan penertiban secara perlahan terhadap pasar tersebut. Tujuannya agar pasar tidak lagi terlihat kumuh.
Dia meminta kepada seluruh pedagang untuk bersama-sama menjaga kebersihan pasar, salah satunya dengan membuang sampah pada tempatnya. Masyarakat selaku pembeli diharapkan juga peduli dan berpartisipasi dalam upaya ini.
Untuk memperlancar kegiatan pengangkutan sampah, khususnya pada malah hari, pihaknya akan menata ulang untuk pedagang sayur yang berjualan malam.
"Kemungkinan para pedagang sayur yang bisa berjualan malam, akan dipindah ke bagian dermaga pelabuhan yang ada di lokasi Pasar Indrasari," demikian Budi Santoso.
Baca juga: Pemkab Kobar terima hibah satu unit mobil ambulan dari BRI Peduli
Baca juga: Gencarkan gemar menanam, masyarakat Kobar diajak memanfaatkan pekarangan kosong
Baca juga: Pasir Panjang masuk 75 besar Desa Wisata Unggulan di Indonesia
"Untuk penanganan sampah di bagian belakang Pasar Indra Sari ini, dibutuhkan kontainer sampah, agar sampah sampah yang ada ini tidak mencemari sampai ke sungai arut," kata Budi di Pangkalan Bun, Jumat.
Hal tersebut disampaikan Budi Santosa saat melakukan peninjauan ke lokasi tersebut. Dia melihat kondisi sampah yang ada di pasar tersebut sehingga membuatnya prihatin.
"Banyak sampah yang berserakan di tepi sungai, sehingga ini perlu penangan cepat," tegasnya.
Budi Santosa mengatakan, pihaknya ingin Pasar Indra Sari Pangkalan Bun ini, terlihat bersih dan tertib.
Baca juga: Pj Bupati: BLK harus optimal turunkan jumlah pengangguran di Kobar
"Dengan jumlah petugas kebersihan 20 orang di pasar ini, saya kira ini sudah sangat cukup untuk menjadikan pasar ini menjadi lebih bersih, karena dari 20 orang ini ada yang bekerja pagi dan ada juga yang sore hari," ungkapnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan penertiban secara perlahan terhadap pasar tersebut. Tujuannya agar pasar tidak lagi terlihat kumuh.
Dia meminta kepada seluruh pedagang untuk bersama-sama menjaga kebersihan pasar, salah satunya dengan membuang sampah pada tempatnya. Masyarakat selaku pembeli diharapkan juga peduli dan berpartisipasi dalam upaya ini.
Untuk memperlancar kegiatan pengangkutan sampah, khususnya pada malah hari, pihaknya akan menata ulang untuk pedagang sayur yang berjualan malam.
"Kemungkinan para pedagang sayur yang bisa berjualan malam, akan dipindah ke bagian dermaga pelabuhan yang ada di lokasi Pasar Indrasari," demikian Budi Santoso.
Baca juga: Pemkab Kobar terima hibah satu unit mobil ambulan dari BRI Peduli
Baca juga: Gencarkan gemar menanam, masyarakat Kobar diajak memanfaatkan pekarangan kosong
Baca juga: Pasir Panjang masuk 75 besar Desa Wisata Unggulan di Indonesia