"Ini merupakan salah satu wujud dukungan dan komitmen perusahaan kami, PT Bumi Makmur Waskita terhadap upaya bersama dalam melestarikan lingkungan," kata Kepala Teknik Tambang PT Bumi Makmur Waskita, Harianto di Parenggean, Kamis.
PT Bumi Makmur Waskita menggelar peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di area perusahaan mereka di Kecamatan Parenggean Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Pekerja dan jajaran manajemen terlibat dalam rangkaian kegiatan yang dilaksanakan.
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini mengangkat tema Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan. Puncak acara peringatan ditandai dengan upacara Peringatan Puncak Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2024.
Berbagai kegiatan dilaksanakan yakni sosialisasi peraturan terkait lingkungan, khususnya tentang nilai ekonomi karbon, serta kampanye penggunaan kendaraan listrik.
Peserta juga mengikuti kegiatan penanaman pohon di area izin usaha pertambangan (IUP) PT Bumi Makmur Waskita. Pihak manajemen juga turut dalam kegiatan yang bertujuan untuk penghijauan ini.
Kegiatan lainnya yaitu seminar edukasi lingkungan dengan tema Gaya Hidup Berkelanjutan dan Harmonis dengan Alam. Selain itu juga ada senam sehat bersama.
Kegiatan lain yang tidak kalah penting adalah General Safety Talk dengan penandatanganan Surat Keputusan Bersama Risk Management PT Bumi Makmur Waskita selaku pemilik dengan PT Bintang Mining Indonesia selaku kontraktor.
Harianto menegaskan, berbagai kegiatan yang dilaksanakan tersebut merupakan bukti komitmen kuat PT Bumi Makmur Waskita dalam memperhatikan masalah kelestarian lingkungan. Perusahaan merasa berkepentingan dan turut bertanggung jawab untuk menjaga kelestarian lingkungan.
"Kami berkomitmen untuk beroperasi dengan mematuhi aturan, termasuk dalam hal menjaga kelestarian lingkungan," tegas Harianto.
Sebelumnya Harianto, menjelaskan, PT Bumi Makmur Waskita hadir dengan niat baik yakni beroperasi sesuai aturan dan memperhatikan masyarakat serta lingkungan sekitar.
Untuk itulah sejak awal sebelum memulai produksi, pihaknya melakukan koordinasi serta sosialisasi kepada pemerintah dan masyarakat. Ini sebagai sikap dan komitmen perusahaan untuk saling menghargai dan ingin menjalin hubungan yang baik dengan pemerintah dan masyarakat.
Terkait serapan tenaga kerja, PT BMW juga menjalankan aturan yakni memprioritaskan tenaga kerja lokal atau dari warga desa setempat. Ini sebagai wujud nyata agar kehadiran perusahaan juga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat.
Terkait masalah lingkungan, PT BMW sudah memiliki analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) sebagai iktikad baik perusahaan memperhatikan kelestarian lingkungan. Perusahaan ini juga akan melakukan penambangan secara "good mining practice" yakni sistem pertambangan yang mengikuti dan menaati aturan serta terencana dengan baik.
PT BMW juga akan menjalankan kewajiban melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR sesuai aturan. Program CSR akan dilaksanakan berkelanjutan untuk membantu pembangunan desa dan mendorong peningkatan perekonomian masyarakat.
Baca juga: Sosialisasi perdana PT BMW di Parenggean langsung disambut antusias
Baca juga: PT BMW tingkatkan koordinasi dengan pemerintah dan masyarakat sebelum berproduksi
