DPRD Gumas berharap semakin banyak pedagang yang dibina BPOM

Kuala Kurun (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Akerman Sahidar mengapresiasi Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) yang telah melakukan pembinaan terhadap para pedagang pasar pasar lama dan pasar baru Kuala Kurun, Kecamatan Kurun.

"Saya harap ke depan BPOM juga membina pedagang pasar yang berada di berbagai kecamatan lainnya di wilayah Gumas," ucapnya saat dihubungi awak media dari Kuala Kurun, Selasa.

Pembinaan terhadap pedagang pasar sangat penting, guna meningkatkan kepedulian dan pengetahuan tentang keamanan pangan, supaya para pedagang tadi menjual produk pangan atau bahan tambahan pangan yang aman dari bahan berbahaya.

Pria kelahiran Kelurahan Rabambang, Kecamatan Rungan Barat ini menyebut, jika produk pangan atau bahan tambahan pangan yang dijual di pasar aman dari bahan berbahaya, maka masyarakat dalam hal ini pembeli juga akan ikut diuntungkan.

Wakil rakyat dari daerah pemilihan II meliputi Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini pun kembali berharap, ke depan BPOM juga membina pedagang pasar di kecamatan-kecamatan lain.

"Para pedagang pasar lama dan pasar baru Kuala Kurun pun, kami harapkan selalu mengikuti arahan dari BPOM, demi menjaga bahkan meningkatkan kualitas produk pangan yang dijual kepada masyarakat," demikian Akerman.

Baca juga: Pemkab Gumas siapkan langkah antisipasi, bantu petani hadapi kemarau

Sebelumnya, BPOM Palangka Raya difasilitasi perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Gumas, melakukan penyuluhan kepada para pedagang pasar pasar lama dan pasar baru Kuala Kurun.

Ketua Tim Kerja Informasi dan Komunikasi BPOM Palangka Raya, Wahyuri di Kuala Kurun, Kamis (1/8) menyampaikan bahwa pihaknya ingin pedagang pasar di Kuala Kurun memiliki pengetahuan tentang keamanan pangan.

"Penyuluhan ini bertujuan meningkatkan kepedulian dan pengetahuan pedagang pasar tentang keamanan pangan, supaya mereka menjual produk pangan atau bahan tambahan pangan yang aman dari bahan berbahaya," demikian Wahyuri.

Baca juga: DPRD Gumas dukung penyelenggaraan lomba lari 5K Karang Taruna

Baca juga: Gelorakan semangat olahraga, Pemkab Gumas apresiasi lomba lari 5K

Baca juga: Bapenda Gumas gencar sosialisasikan kenaikan pajak sarang burung walet