Palangka Raya (ANTARA) -
Anggota DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah Wahid Yusuf meminta pemerintah kota menggenjot program-program berkaitan dengan pengentasan kemiskinan.
"Misalnya seperti memperhatikan data jumlah masyarakat yang dikategorikan tidak mampu di Palangka Raya ini apakah sudah valid, update serta akurat," katanya di Palangka Raya, Kamis.
Dirinya menjelaskan, dari data tersebut nantinya bantuan-bantuan sosial yang akan disalurkan oleh pemerintah bisa tepat sasaran.
Untuk itu dirinya menyarankan dinas terkait dapat berkoordinasi untuk menemui dan melakukan komunikasi dengan RT, demi mendapatkan data bagi masyarakat tidak mampu.
Wahid juga mengatakan, pemerintah kota juga harus mengetahui seluk beluk masalah yang menjadi penyebab kemiskinan atau adanya masyarakat kurang mampu.
Hal ini dikarenakan banyak faktor yang menjadi pemicu munculnya kondisi tersebut, mulai dari pendidikan, terbatasnya lapangan pekerjaan, keterbatasan modal, dan lainnya.
"Kemudian permasalahan-permasalahan seperti inilah yang menjadi acuan pemerintah untuk membuat program mengentaskan kemiskinan di Palangka Raya," ujarnya.
Selain memaksimalkan program bantuan sosial, politisi Partai Golkar ini melanjutkan, pemerintah daerah juga bisa melakukan upaya dengan membuka lapangan pekerjaan, menggerakkan sektor UMKM, hingga menjaga kestabilan harga kebutuhan bahan pokok.
Namun dalam hal ini, masyarakat juga wajib ikut andil dalam menekan angka kemiskinan, sebab mengatasi permasalahan ini tidak bisa hanya bergantung dengan kebijakan pemerintah.