Kuala Kurun (ANTARA) - Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Rayaniatie Djangkan mengingatkan sekaligus meminta kepada pemerintah daerah setempat, agar menganggarkan peningkatan infrastruktur jalan dalam Kota Kuala Kurun.
"Peningkatan infrastruktur jalan dalam Kota Kuala Kurun harus dilakukan pada tahun 2025 karena merupakan kota yang menggambarkan wajah kabupaten ini," kata Rayaniatie Djangkan saat dihubungi dari Kuala Kurun, Senin.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu pun menekankan pembenahan harus diutamakan untuk jalan dalam kota yang rusak parah dan berlubang, sehingga wajah Kota Kuala Kurun ke depannya akan lebih indah dan sedap dipandang mata.
Selain itu, tutur wakil rakyat dari daerah pemilihan I, yang meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya, dan Kurun ini, pembenahan jalan berlubang juga untuk meminimalisir risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Pembenahan jalan dalam Kota Kuala Kurun sudah dilakukan pada tahun 2024 ini. Pada tahun 2025 mendatang pembenahan jalan dalam Kota Kuala Kurun harus kembali dilakukan," tegas Rayaniatie.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Gumas Baryen mengatakan pihaknya melakukan rekonstruksi dan pemeliharaan terhadap sejumlah ruas jalan di Kelurahan Kuala Kurun dan Kelurahan Tampang Tumbag Anjir, menggunakan APBD kabupaten tahun anggaran 2024.
Baca juga: Legislator Gumas ajak masyarakat kembali bersatu usai pilkada
Sejumlah ruas jalan yang dimaksud yakni Jalan Kasturi, Jalan Rambutan, Jalan DI Panjaitan, dan Jalan Delima ujung. Kemudian Jalan Salman Alibasyah, Jalan Adonis Samad, Jalan EL Gerson, Jalan Ais Nasution, dan Jalan Salman Alibasyah II. Ada juga pembangunan Jalan Ir Soekarno.
Lalu penanganan terhadap beberapa jalan lingkungan antara lain Gang Muslim, Jalan Karya II Gang 1, Jalan Tjilik Riwut Gang 1, Jalan Singa Kenting, Jalan Rintuh, Jalan Sumber Rejeki (lanjutan), Jalan Gaman Runting. Selanjutnya Jalan Soeprapto Gang Sirih, Jalan Ais Nasution IV, Jalan Yos Sudarso 2 (lanjutan), Jalan B Katamso I a, Jalan B Katamso XI, Jalan B Katamso X b, Jalan Pierre Tendean III c, serta Jalan Temanggung Panji-Jalan Yos Sudarso.
"DPU Gumas juga melakukan penanganan secara bertahap terhadap sejumlah ruas jalan berlubang di Kuala Kurun, melalui kegiatan Unit Pemeliharaan Rutin (UPR) jalan, menyesuaikan anggaran yang tersedia," demikian Baryen.
Baca juga: Legislator Gumas apresiasi pelaksanaan GPM jelang Nataru
Baca juga: DPRD Gumas tekankan pentingnya peran semua pihak cegah kekerasan seksual pada anak
Baca juga: Legislator Gumas minta penguatan nilai Pancasila kepada pemuda terus digencarkan
