Pangkalan Bun (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah Budi Santosa menyatakan, sektor industri, UMKM, dan perdagangan pasar harus menjadi prioritas dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
"Kita harus bersama-sama memajukan sektor UMKM dan perdagangan pasar, karena inilah tulang punggung ekonomi masyarakat. Dukungan penuh dari semua pihak, termasuk OPD, sangat diperlukan,” katanya di Pangkalan Bun, Selasa.
Hal tersebut dia sampaikan sebagai upaya dalam meningkatkan ekonomi daerah di Kotawaringin Barat. Budi juga meminta agar layanan koperasi diperluas dan dapat menjangkau seluruh organisasi perangkat daerah (OPD).
Baca juga: Diskominfo Kobar diminta optimalkan sinergi media massa tingkatkan layanan informasi
Hal tersebut ditujukan langsung kepada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) wilayah setempat.
"Melalui ini diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi yang lebih merata bagi seluruh pegawai dan masyarakat setempat," ucapnya.
Tidak hanya itu, dirinya juga mendorong pengembangan batik lokal sebagai identitas khas OPD di Kobar. Langkah ini tidak hanya memperkuat budaya daerah, tetapi juga menjadi salah satu cara untuk meningkatkan ekonomi para perajin batik.
Budi menambahkan, dirinya berharap melalui langkah-langkah yang di ambil dapat berdampak untuk kemajuan Kobar ke depannya.
“Semoga dengan langkah-langkah yang kita ambil hari ini, Kabupaten Kotawaringin Barat semakin maju dan sejahtera, baik dari segi ekonomi, budaya, maupun lingkungan,” demikian Budi Santosa.
Baca juga: Seluruh SOPD Pemkab Kobar diminta bekerja lebih efektif dan inovatif
Baca juga: APBD 2025 mencapai Rp1,7 triliun lebih diharapkan dapat mendukung program pembangunan Kobar
Baca juga: DPMD Kobar sinkronisasi daftar usulan RKP desa dan kelurahan tahun 2026