Kuala Kapuas (ANTARA) - Sebanyak 278 Jemaah haji asal Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, tiba dengan selamat di Embarkasi Syamsudin Noor Banjarmasin, Banjarbaru pada Kamis (18/6) dini hari.
“Kami ucapkan selamat datang pada jamaah, semoga menjadi haji mabrur,” kata Asisten III Setda Kabupaten Kapuas Fery Noah, saat menyambut kedatangan di Embarkasi Syamsudin Banjarmasin.
Usai penyambutan, dilanjutkan dengan pemberian tali asih berupa bantuan uang kepada seluruh jamaah asal Kabupaten Kapuas masing-masing sebesar Rp1 juta yang diterima langsung oleh ketua rombongan. Selanjutnya diserahkan kepada ketua regu untuk seluruh jamaah.
Fery menjelaskan, bahwa bantuan berupa uang tunai tersebut berasal dari Bupati Kapuas Muhammad Wiyatno, sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kepada seluruh jamaah asal Kapuas.
Dijelaskannya, jamaah haji asal kabupaten setempat pada tahun 2025 ini berjumlah sebanyak 324 orang. Dari 324 tersebut, satu orang jamaah haji meninggal dunia saat menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.
Baca juga: Lima peserta ikuti seleksi terbuka JPT Pratama Pemkab Kapuas
“Tercatat satu jamaah haji meninggal di Tanah Suci. Mereka tergabung dalam kloter 3 bersama dengan jamaah haji asal Kabupaten Kotawaringin Barat,” jelasnya.
Ditambahkannya, dari sebanyak 324 tersebut, masih ada tersisa saat ini belum kembali ke tanah air ada sebanyak 45 orang lagi.
“Jadi ada 45 orang lagi yang belum kembali ke tanah air,” tambahnya.
Sementara itu, prosesi kepulangan para jamaah menggunakan 10 bus yang disediakan oleh Pemkab Kapuas, dengan pengawalan dari Polres Kapuas dan Dishub Kapuas serta ambulan dari Dinas Kesehatan Kapuas. Mereka berangkat sekitar pukul 07.00 WITA dan tiba di halaman Masjid Agung Al Mukarram Amanah Jalan Tambun Bungai Kapuas pada pukul 08.30 WIB.
Turut mendampingi menyambut kedatangan jamaah haji, Kepala BPKAD Kabupaten Kapuas Marlina serta Kabag Kesra Setda Kapuas Robby Cahyadi.
Baca juga: Pemkab Kapuas sepakati Internalisasi PJPK 2025-2029 ke dalam RPJMD
Baca juga: FLS3N dan O2SN bantu pengembangan talenta peserta didik di Kapuas
Baca juga: Legislator Kapuas dukung Bimtek usaha berbasis risiko bagi UMKM
