Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Wengga Febri Dwi Tananda mengungkapkan, pentingnya pemerintah daerah untuk menjaga warisan sejarah di daerah ini, salah satunya dengan melakukan revitalisasi cagar budaya.
"Revitalisasi cagar budaya ini juga dapat menjadi salah satu langkah untuk melestarikan warisan sejarah dan meningkatkan pariwisata daerah," katanya di Palangka Raya, Selasa.
Dia menilai, langkah ini tidak hanya akan memperkuat identitas budaya lokal, tetapi juga dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi daerah.
Dia menekankan, Kalimantan Tengah memiliki banyak cagar budaya yang menjadi saksi bisu perjalanan sejarah masyarakat dalam membentuk daerah ini.
"Revitalisasi cagar budaya sangat penting agar generasi mendatang bisa memahami dan merasakan langsung nilai-nilai sejarah yang ada. Selain itu, ini juga membuka peluang untuk menarik wisatawan yang ingin mengenal lebih dalam tentang sejarah dan budaya Kalteng," ucapnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng sepakat Perda Pengelolaan Pertambangan untuk sejahterakan masyarakat
Wengga juga menyebutkan, revitalisasi tidak hanya sekedar memperbaiki bangunan atau situs, tetapi juga melibatkan masyarakat dalam pelestariannya.
Untuk itu penting bagi generasi muda agar ikut serta dalam menjaga dan memelihara cagar budaya ini, sehingga ke depan cagar budaya di Kalimantan Tengah dapat tetap lestari.
"Dengan memperkenalkan cagar budaya yang terawat dan terjaga, kami yakin dapat menarik wisatawan. Ini akan berdampak pada peningkatan ekonomi daerah, terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah yang berada di sekitar lokasi cagar budaya," ujarnya.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kalimantan Tengah ini juga menilai, revitalisasi cagar budaya bisa menjadi peluang besar dalam pengembangan sektor pariwisata di Kalimantan Tengah.
Wengga berharap pemerintah daerah memberikan perhatian lebih terhadap hal ini, dengan mengalokasikan anggaran yang memadai dan melibatkan berbagai pihak dalam perencanaan dan pelaksanaannya.
"Kami ingin agar masyarakat Kalteng semakin bangga dengan warisan budaya mereka. Ini adalah upaya jangka panjang yang akan memberi dampak positif bagi keberlanjutan budaya dan ekonomi daerah," demikian Wengga.
Baca juga: Pansus DPRD Kalteng kunjungan ke Kalsel pelajari kebijakan perlindungan disabilitas
Baca juga: Pemerintah diminta pastikan PBS tidak menggarap lahan di luar izin
Baca juga: Legislator Kotim minta pemda awasi ketat pembangunan pabrik limbah