Cole dan Cahill absen pada lima laga Chelsea

London (ANTARA News) - Chelsea tidak akan diperkuat pemain bertahan Ashley Cole dan Gary Cahill pada  laga amat menentukan yang terprogram dalam 13 hari ke depan.

Cole harus beristirahat kerena mengalami cedera urat kaki dalam laga ulang yang dimenangi mereka 1-0 Senin atas Manchester United pada babak perempat final Piala FA sedangkan Cahill sudah istirahat dua minggu ini karena didera cedera kaki.

"Masalahnya sekarang Cahill akan absen sekitar 15 hari sejak sejak sekarang dan Ashley mengalami masalah yang sama," kata penjabat pelatih Rafael Benitez kepada wartawan setelah gol babak kedua Demba Ba memenangkan Chelsea.

"Tim kami tidak terlalu besar, jadi kami harus berjuang tanpa pemain cedera. Kini kami harus lebih berhati-hati, melakukan pergantian atau rotasi susunan pemain - dan hal itu terkadang berjalan dengan baik tapi terkadang buruk," katanya.

Pertandingan Senin merupakan yang kedua bagi Chelsea kurang dari 48 jam, setelah Sabtu kalah 1-2 pada laga Liga Utama di Southampton.

Benitez melakukan tujuh kali pergantian pemain ketika melawan United dan kemungkinan akan melakukan rotasi pemain pada laga Kamis di perempat final Liga Eropa melawan tim Rusia Rubin Kazan, yang kemudian disusul lagi dengan pertandingan Liga Utama melawan Sunderland.

Chelsea akan berkunjung ke Rubin untuk melakoni laga leg kedua pada 11 April sebelum menjajal kekuatan Manchester City pada laga semi final Piala GA di Wembley tiga hari kemudian. Kemudian mereka bertemu dengan klub tetangga Fulham pada laga Liga Utama Inggris 17 April.

"Amat penting bagi siapa pun untuk memenangi laga pada level ini," kata Benitez, "Ini merupakan pertandingan besar dan kemenangan amat kami dambakan."

"Prioritas kami adalah berada di urutan keempat pada laga liga utama tetapi kami harus berusaha memenangi setiap kompetisi. Kami memiliki dua pertandingan kurang dari 48 jam, jadi kami harus mengatur penampilan pemain kami," katanya.

"Sebelum rehat laga internasional minggu lalu, kami bermain lawan United, Steaua Bucharest dan West Ham dan kami merupakan tim terbaik di dunia," katanya, mengomentari hasil Chelsesa dengan sekali seri dan dua menang.

"Kemudian kami kalah atas Southampton sehingga tiba-tiba kami menjadi tim terburuk di dunia ini. Kami berusaha membuat keseimbangan bagi tim kami, seperti yang diusahakan semua tim," katanya.