Dinkes Kotim Fokus Pantau Daerah Endemis DBD

id Kotawaringin Timur, Sampit, DBD, Dinkes Kotim Fokus Pantau Daerah Endemis DBD, Faisal Novendra Cahyanto

Dinkes Kotim Fokus Pantau Daerah Endemis DBD

Dokumentasi, DBD Meluas Anak-anak korban Demam Berdarah Dengue (DBD) menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Minggu (27/3). (ANTARA FOTO/Rahmad)

Sampit (Antara Kalteng) - Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah terus memantau daerah-daerah yang dinilai rawan berjangkitnya penyakit demam berdarah dengue, khususnya di kawasan kota Sampit.

"Kami belum melakukan fogging sebelum penyakit tersebut menyebar dan menular kepada masyarakat. Nanti kami cek dulu titik-titik rawan demam berdarah di daerah ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur dr Faisal Novendra Cahyanto di Sampit, Jumat.

Dia mengatakan, meningkatnya intensitas hujan beberapa pekan terakhir perlu diwaspadai. Saat pancaroba memasuki musim penghujan seperti ini penyakit demam berdarah sangat rawan muncul dan mewabah.

Melimpahnya air membuat nyamuk aedes aegypti mudah berkembang biak. Selain bisa menularkan demam berdarah dengue, nyamuk jenis ini juga bisa menularkan penyakit lain seperti kaki gajah, chikungunya dan virus zikka.

Kawasan kota Sampit yang meliputi Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan Baamang, termasuk daerah endemis demam berdarah. Kepedulian masyarakat membersihkan lingkungan untuk mencegah nyamuk berkembang biak, sangat berpengaruh terhadap kemunculan penyakit mematikan itu.

"Saat ini kasus demam berdarah masih rendah di daerah kita. Tapi kita tentu harus tetap waspada," kata Faisal.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memprediksi curah hujan di.wilayah kabupaten tersebut akan meningkat tajam pada bulan ini. Jika tidak diantisipasi, dikhawatirkan akan terjadi lonjakan kasus demam berdarah pada Desember nanti.

Cara efektif mencegah penyakit mematikan ini adalah mencegah nyamuk aedes aegypti berkembang biak dan menularkan penyakit itu. Caranya yaitu membersihkan lingkungan dan memberantas sarang nyamuk sekaligus membunuh jentik.

Faisal meyakinkan, demam berdarah bisa dihindari jika lingkungan benar-benar bersih. Masyarakat juga harus menjalankan pola hidup bersih dan sehat.