Jakarta (Antara Kalteng) - Perancang busana Itang Yunasz masih mengandalkan motif batik dan tenun dalam koleksi busana muslim serba longgar untuk menyambut Ramadhan dan Idul Fitri 1438 Hijriyah.
Dengan label Kamilaa, dia menggunakan kain motif batik untuk gamis, kaftan, dan blus-blus panjang dengan rok atau celana panjang.
"Yang berbeda (dari tahun lalu) siluet dari pakaian-pakaiannya. Melihat pangsa pasarnya, bentuk koleksi itu harus bisa di-mix and match, sehingga bisa dibeli per potongan, misalnya potongan atas saja atau celana panjang saja," kata Itang dalam konferensi pers di Pusat Grosir Blok B Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis.
"Dulu gamis, kaftan, tetapi sekarang pakaian harus mewakili tidak hanya satu dua tahun pemakaian, harus di-combined," sambung Itang.
Bahan poliester campur rayon membuat 51 busana koleksi Ramadhan Itang tampak ringan, melayang dan longgar.
Soal warna, Itang memilih hitam, marun, hijau zamrud serta warna-warna pastel yang cenderung digemari kalangan dewasa muda.
Di antara busana koleksinya, luaran warna hitam dengan motif bordir tiga dimensi menjadi favorit. Harganya mulai dari Rp175 ribu per potong.
Berita Terkait
Awas! Terlalu lama duduk dapat sebabkan batu ginjal
Selasa, 7 Mei 2024 17:32 Wib
Berikut tips padu padan pakaian bermotif ala Andiensyah
Selasa, 7 Mei 2024 17:30 Wib
Kenali tanda dehidrasi yang perlu diwaspadai
Selasa, 7 Mei 2024 16:18 Wib
Tesla lakukan PHK karyawan selama empat minggu berturut-turut
Selasa, 7 Mei 2024 14:12 Wib
Produk Google Cloud dipercaya ampu ubah bisnis jadi semakin cemerlang
Selasa, 7 Mei 2024 14:10 Wib
Samsung merilis TV OLED seri S85D
Selasa, 7 Mei 2024 14:09 Wib
Chen EXO akan luncurkan album mini pada akhir Mei
Selasa, 7 Mei 2024 10:24 Wib
Kegiatan berbasis alam bantu tingkatkan kesehatan mental siswa
Selasa, 7 Mei 2024 8:40 Wib