Pengaruh Minuman Keras, Sopir Dump Truk Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas

id Polres Lamandau,tewas ditabrak truk

Pengaruh Minuman Keras, Sopir Dump Truk Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas

Kasat Lantas Polres Lamandau AKP Zulyanto Leonardi Kramajaya pada saat menggelar press release, Selasa (30/01/2018). (Foto Antara Kalteng/Fuad Siddiq)

...setelah kejadian pengemudi dump truk tersebut sempat melarikan diri dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) ke Kamp PT Bukit Talawi yang terletak di Desa Penopa
Nanga Bulik (Antaranews Kalteng) - Akibat pengaruh minuman keras jenis tuak salah seorang sopir dump truk bernopol KH 8103 GI yang dikemudikan oleh Eka Bramantyo (31), menabrak dua warga Kabupaten Lamandau yang sedang berjalan kaki hingga akhirnya tewas. 

Kejadian tertabraknya dua warga tersebut terjadi, Minggu (28/1) sekitar pukul 22:15 Wib, tepatnya dijalan Trans Kalimantan Desa Penopa RT I Kecamatan Lamandau Kabupaten Lamandau.

Hal ini disampaikan Kapolres Lamandau AKBP Andhika Kelana Wiratama melalui Kasat Lantas AKP Zulyanto Leonardi Kramajaya pada saat menggelar press release, di Nanga Bulik, Selasa.

Kecelakaan tersebut terjadi disebabkan pengemudi dump truk saat melewati jalan tanjakan tikungan dan melewati turunan dengan kecepatan yang sangat tinggi disertakan dalam pengaruh minuman keras jenis tuak dan tidak memperhatikan keadaan disekitarnya, sehingga menabrak dua orang pejalan kaki.

"Dua orang pejalan kaki tersebut bernama Joko Hendri Suranto dan Sayyid Ijaza Alisah," kata Zulyanto.

Zulyanto juga menambahkan, setelah kejadian pengemudi dump truk tersebut sempat melarikan diri dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) ke Kamp PT Bukit Talawi yang terletak di Desa Penopa.

Akibat perbuatannya tersebut yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mempertanggungjawabkan segala perbuatannya. 

Pelaku akan dikenakan pasal 310 ayat 4 nomor 22 tahun 2009 tentang Lalulintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara dan atau denda maksimal 12 Juta.

"Kami menghimbau, dengan kejadian ini kami berharap bagi pengendara baik itu sepeda motor dan mobil agar lebih berhati-hati lagi ketika pada saat berkendaraan apalagi pada saat sedang dalam pengaruh minuman beralkohol. Sebaiknya dibawa istirahat dan tidak sedang melakukan aktifitas apalagi sedang mengendarai sebuah kendaraan," demikian Zulyanto.