Polisi Pulpis ungkap pencurian walet diberi penghargaan Kapolres

Pulang Pisau (Antaranews Kalteng) - Kapolres Pulang Pisau, AKBP Dedy Sumarsono SIK MH memberikan penghargaan atau reward kepada beberapa polisi di daerah setempat atas pengungkapkan kasus pencurian sarang burung wallet.

"Keberhasilan ini karena pencurian itu melibatkan 3 povinsi yaitu Kalteng, Kalsel, dan Kaltim," kata Dedy Sumarsono usai syukuran Hari Jadi ke-72 Bhayangkara di Mapolres Pulang Pisau, Rabu (11/7/2018).

Dari sebanyak sembilan pelaku pencurian sarang burung wallet yang ditangkap, terang Dedy Sumarsono, hanya satu pelaku dari Palangka Raya, sisanya dari Kalsel dan Kaltim. Pelaku melakukan aksinya di tiga TKP di Pulang Pisau dan beberapa TKP di daerah lain, sedangkan penadah barang curian ini berasal dari Kaltim.

Diberikan penghargaan ini, menurut Dedy Sumarsono, berdasarkan kesigapan para polisi yang dengan cepat dalam merespons laporan dari korban yang sebelumnya sempat disekap para pelaku. 

Dalam syukuran dan ramah tamah hari jadi ke-72 Bhayangkara, Dedy Sumarsono berharap ke depan polisi lebih maju dari berbagai sisi, baik kinerja dan pengungkapan perkara harus lebih meningkat dari tahun-tahun sebelumnya.

Bupati Pulang Pisau, H Edy Pratowo yang menjadi inspektur upacara yang membacakan amanat Presiden RI Joko Widodo mengatakan apa yang dilakukan oleh setiap anggota Polri adalah wujud pengabdian terbaik kepada rakyat, bangsa dan negara. Seluruh anggota Kepolisian Republik Indonesia dimanapun berada, tengah melaksanakan tugas mulia, terhormat dan membanggakan Bhayangkara negeri ini.

Edy Pratowo menyampaikan ucapan selamat kepada Kepolisian Republik Indonesia. Ia berharap dengan bertambahnya usia bagi jajaran Polri ini, khususnya di jajaran Polres Pulpis dapat lebih modern, profesional dan semakin maju dalam melaksanakan tugas serta lebih dicintai oleh masyarakat di daerah setempat.

Selain itu, kata Edy Pratowo, di usia yang telah dewasa ini, Polri ke depan lebih mapan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai abdi negara yang juga sebagai pelindung rakyat Indonesia.