Donasi untuk anak-anak pemulung lewat kasir

id Sekolah Bisa,The Body Shop,Donasi untuk anak-anak pemulung lewat kasir

Donasi untuk anak-anak pemulung lewat kasir

Ilustrasi - Sejumlah anak berada di rumah mereka di Kawasan Pemukiman Pemulung di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (1/3/2019). ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah/pd.

Jakarta (ANTARA) - Sekolah Bisa berkerja sama dengan The Body Shop mengajak pembeli produk perawatan tubuh itu untuk berbagi kebaikan lewat program donasi melalui kasir.

Sekolah Bisa adalah sekolah gratis bagi anak-anak kurang beruntung usia 6-12 tahun di bawah naungan Yayasan Tangan Bagi Sesama.

Sekolah nonformal ini berdiri sejak 2011 oleh British School Jakarta dan The Body Shop Indonesia untuk memberi kesempatan pada anak-anak pemulung di Bintaro, Tangerang Selatan agar bisa terus mendapat pendidikan secara layak.

Dinna Muskita, Ketua Pengurus Yayasan Tangan Bagi Sesama, mengatakan awalnya Sekolah Bisa hanya proyek dari British School, namun akhirnya berlanjut setelah bekerjasama dengan perusahaan produk perawatan tubuh itu.

Para murid adalah anak-anak pemulung yang tinggal di pinggir rel kereta. Dia berharap sekolah nonformal ini bisa memutus mata rantai agar generasi muda ini kelak tidak menjadi pemulung.

"Sekolah Bisa sudah meluluskan 19 orang, salah satunya duduk di bangku SMK dan akan mulai bekerja," kata dia di acara Give More at Ramadan Bersama The Body Shop, Jakarta, Selasa.

Ada pula salah satu muridnya yang berada di 25 persen teratas nasional saat mengikuti Paket A.

Saat ini Sekolah Bisa memiliki 25 siswa yang mendapatkan mata pelajaran seperti di sekolah umum, namun disesuaikan dengan usianya.

Sekolah yang pengajarnya merupakan relawan, termasuk orangtua murid di British School, ini juga mengajarkan keterampilan seperti menjahit, musik, sepak bola, bahasa Inggris dan taekwondo.

Mereka yang sudah lulus Sekolah Dasar melanjutkan pendidikan dengan beasiswa dari berbagai sponsor.