Palangka Raya (ANTARA) - Pelatih Kalteng Putra Wesley Gomes De Oliviera mengatakan, empat pemainnya yang terkena hukuman akumulasi kartu dan absen saat menghadapi Borneo FC, siap kembali tampil saat melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta pada Minggu (7/7).
"Empat pemain itu kondisinya sudah sangat siap. Mereka siap melengkapi tim untuk menunjukan permainan santai, tenang dan disiplin guna meraih hasil yang positif," katanya saat dihubungi dari Palangka Raya, Sabtu.
Empat pemain yang sempat absen pada pertandingan melawan Borneo FC itu, yakni Fajar Handika, I Gede Sukadana, Patrick Wanggai dan Diogo Campos akibat akumulasi kartu.
Meski Kalteng Putra berstatus sebagai tuan rumah, namun mereka tetap akan bermain di kandang lawan, sebab Stadion Tuah Pahoe masih dalam tahap penyelesaian. Kendati demikian, pihaknya mengaku tak gentar dan siap tampil maksimal.
Gomes berharap, semua peranan di stadion nantinya diatur oleh manajemen Kalteng Putra. Tujuannya untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan terjadi, namun permasalahan teknis seperti itu, tidak terlalu dikhawatirkan pelatih asal Brazil tersebut.
"Menghadapi PSS Sleman, kondisi semua pemain sudah cukup baik. Dalam beberapa kali sesi latihan, para pemain tampak santai dan tidak ada beban," terangnya.
Laga antara Kalteng Putra melawan PSS Sleman itu, diprediksi berlangsung sengit. Sebab duel tersebut merupakan ajang pembuktian, sebagai tim yang sama-sama beranjak dari Liga 2 Indonesia atau baru saja promosi.
Tak hanya itu, Kalteng Putra juga tentunya menjadikan pertandingan tersebut sebagai ajang balas dendam, karena pada babak empat besar Liga 2, Kalteng Putra dikalahkan tim berjuluk Elang Jawa dengan skor 2-0 tanpa balas.
"Dengan kembalinya pemain yang terkena akumulasi kartu, kami yakin pertandingan besok bisa kami menangkan. Bahkan sejumlah strategi dan taktik sudah kami siapkan, untuk diterapkan saat menghadapi tim lawan," jelasnya.
Sementara ini tim kebanggaan masyarakat Kalteng, berhasil mengoleksi delapan poin, dengan dua kali kalah, dua kali menang dan dua kali seri sehingga kini berada di posisi enam klasmen Liga I Indonesia.
