PT GBSM bantu alat damkar kepada tiga desa di Seruyan

id Kabupaten Seruyan, Seruyan PT GBSM, damkar MPA

PT GBSM bantu alat damkar kepada tiga desa di Seruyan

SEM GBSM James Tamba memberikan peralatan pemadam kebakaran kepada Kepala Desa Jahitan, dan MPA Desa Jahitan, di kantor Desa Jahitan, Minggu (22/9/2019). (ANTARA/ HO-PT GBSM)

Seruyan (ANTARA) - Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekaligus mencegah kebakaran hutan dan lahan, PT Gawi Bahandep Sawit Mekar memberikan bantuan peralatan pemadam kebakaran kepada tiga desa di Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah.

Mencegah dan menanggulangi karhutla di provinsi ini bukan hanya tugas pemerintah melainkan semua pihak, termasuk pihak swasta, kata Direktur Utama PT GBSM George Oetomo di Seruyan, Selasa.

"Kami dari PT GBSM pun sangat serius untuk mencegah adanya Karhutla di areal sekitar perusahaan. Selain itu, perusahaan juga turut membantu desa-desa sekitar untuk menanggulangi kebakaran lahan yang terjadi," ujarnya.

Adapun tiga desa yang menerima alat damkar dari PT GBSM yakni Desa Jahitan, Desa Muara Dua dan Desa Baung.
Sementara jenis bantuan yang diberikan berupa enam Alkon, 18 Selang, enam Nozzle, enam Selang Hisap dan 30 kotak Masker.

Peralatan pemadam Karhutla tersebut diserahkan oleh Senior Estate Manager (SEM) GBSM, James Tamba kepada Kepala Desa Jahitan, M. Ahyar, Kepala Desa Muara Dua, Hamri, Kepala Desa Baung, Piming dan juga Masyarakat Peduli Api (MPA) di masing-masing Kantor Desa pada hari yang sama, Minggu 22 September 2019.

"Kami dari PT GBSM bersama dengan aparat pemerintah daerah dan masyarakat sekitar, sebenarnya telah mengantisipasi datangnya musim kemarau yang dapat berdampak kebakaran lahan dengan membentuk MPA di tahun 2016," kata George.

Baca juga: Sukses kelola perkebunan, PT GBSM dapat sertifikat ISPO dari Kementan

Pembentukan MPA tersebut merupakan bagian dari program Desa Bebas Kebakaran (DBK) dari GBSM yang kini disempurnakan menjadi Desa Makmur Peduli Api (DMPA)," terangnya.

"PT GBSM setiap tahun, perusahaan selalu mensosialisasikan kegiatan tersebut di desa-desa sekitar sebagai upaya pencegahan awal Karhutla dan juga mengingatkan kepada masyarakat akan bahaya maupun dampak yang dapat ditimbulkan," kata George.

SEM PT GBSM James Tamba menyebut  dengan adanya kebakaran yang terjadi saat ini, perusahaan beserta MPA dan pemerintah daerah telah berusaha secara maksimal dan bahu-membahu untuk memadamkan kebakaran yang terjadi. 
Ia melihat perkembangan karhutla saat ini di Indonesia, maka dari itu kebakaran hutan dan lahan merupakan tanggung jawab semua elemen yang ada.

"Dengan pemberian bantuan ini, kami berharap dapat mengurangi kebakaran hutan yang terjadi. Kami akan terus bekerjasama dengan MPA untuk tindakan pemadaman tersebut," imbuhnya.

Kepala Desa Baung, Piming dan Kepala Desa Jahitan M Ahyar menyambut sangat baik bantuan peralatan pemadam kebakaran yang diberikan GBSM, mereka sangat senang karena perusahaan mau bekerja sama dengan desa-desa dalam penanganan karhutla yang terjadi. 

Kemudian Kepala Desa Muara Dua, Hamri mengapresiasi GBSM atas kepeduliannya dalam upaya pencegahan Karhutla yang selama ini dilakukan. Selain itu, dengan pembentukan MPA, perusahaan juga membantu membina para anggotanya dalam pelatihan pencegahan kebakaran. 

Hal serupa disampaikan oleh Kapolsek Seruyan Hilir, Setiyono, semoga dengan adanya pemberian bantuan tersebut dapat membantu memadamkan Karhutla yang ada di sekitar Kabupaten Seruyan.

"Pada tahun 2018, GBSM menyempurnakan Program Desa Bebas Kebakaran menjadi Program DMPA. Program ini memiliki tujuan untuk memberdayakan ekonomi desa agar dapat tumbuh makmur dan juga untuk mencegah terjadinya Karhutla," demikian Setiyono.

Baca juga: Peduli lingkungan PT GBSM basmi tikus dengan Burung Hantu


Baca juga: Keberadaan PT GBSM Dinilai Bermanfaat Untuk Masyarakat