Palangka Raya (ANTARA) - Seorang pembantu rumah tangga yang berada di Jalan Rajawali III, Kelurahan Bukit Tunggal Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya dilukai oleh seorang pencuri dengan menggunakan tutup muka atal ninja dan senjata tajam ketika hendak beraksi di kediman majikannya.
"Saat kejadian sekitar pukul 08.30 WIB saya berada di toko dan tahunya peristiwa tersebut di kabarin tetangga bahwa rumah saya di santroni rampok," kata pemilik rumah Irawan di Palangka Raya, Senin.
Dari peristiwa itu, pembantu rumah tangga (PRT) Irawan bernama Putu dan iparnya Herman yang kebetulan berada di lokasi kejadian, hanya mengalami luka di bagian tangannya karena sempat berkelahi dengan pencuri yang saat itu menggunakan tutup muka.
Baca juga: Satu laboratorium memastikan daun kratom mengandung narkotika, kata Kapolresta Palangka Raya
Diduga lantaran kalah kuat dengan penghuni rumah yang saat itu memergoki niat jahat si pelaku, akhirnya pelaku melarikan diri dengan membawa senjata tajam yang digunakan untuk melukai penghuni rumah.
"Karena ada keributan, pelaku langsung melarikan diri. Pembantu saya terluka di bagian tangan karena terkena senjata tajam milik pelaku saat berkelahi," ucapnya.
Kapolresta Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar mengatakan, tidak ada penyekapan dalam pencurian tersebut. Kebetulan saja, ketika pencuri itu masuk kepergok oleh PRT. Karena panik, pelaku langsung menyerang korbannya dan membuat tangannya terluka.
Baca juga: Uji laboratorium daun Kratom mengandung narkoba belum tuntas
Baca juga: Polresta bongkar dugaan jaringan narkoba di Lapas Klas II Palangka Raya
"Pelaku pergi saat penghuni rumah membela diri menggunakan sebuah kursi. Pelaku mengira saat hendak beraksi rumah tersebut dalam keadaan kosong dan ternyata ada penghuninya," bebernya.
Timbul menambahkan, saat ini Unit Reserse Mobile (Resmob) Polresta Palangka Raya telah melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pemeriksaan saksi-saksi dan korban luka masih dilakukan.
Bahkan polisi juga terus mengumpulkan data-data serta ciri-ciri pelaku, untuk menangkap pria misterius yang menggunakan tutup muka yang diduga masih berada di wilayah hukum Polresta setempat.
"Masih berusaha melakukan pencarian terhadap pelaku, kemudian juga mengumpulkan informasi-informasi mengenai pelaku, sehingga pelaku yang diduga akan beraksi lagi di sejumlah wilayah Palangka Raya," tandasnya.
Baca juga: Dua pencuri pecah kaca mobil di Kalteng berasal dari Palembang
Baca juga: Polresta Palangka Raya dalam sepekan jaring 983 pelanggar lalu lintas
Baca juga: Polres Palangka Raya resmi naik tipe jadi Polresta
Hanya bermodalkan kursi, pencuri bertopeng di Palangka Raya kabur tunggang langgang
Ilustrasi - Pencurian. (Istimewa)
