Pangkalan Bun (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Nurhidayah menegaskan bahwa pendidikan merupakan bidang prioritas yang harus diperhatikan dalam membangun dan meningkatkan sumber daya manusia di kabupaten setempat.
SDM yang unggul sangat penting bagi kemajuan pembangunan sekaligus pengoptimalan sumber daya alam di Kobar, kata Nurhidayah saat pembukaan sarasehan gerakan pendidikan pemberdayaan perempuan mandiri (GP3M) program pendidikan berkelanjutan tahun 2019, belum lama ini.
"Hanya, untuk membangun SDM melalui pendidikan tentunya membutuhkan berbagai unsur pendukung, diantaranya sarana dan prasarana termasuk kesiapan individu melibatkan diri dengan berpikir maju dan berkembang", ucapnya.
Bupati perempuan pertama dalam sejarah Kalteng tersebut mengapresiasi sekaligus menyambut positif program dari Kemendikbud yang telah menyalurkan bantuan operasional penyelenggaraan program pendidikan berkelanjutan kepada 6 sanggar kegiatan belajar (SKB) dan 5 pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) di Kobar.
Nurhidayah mengatakan jika program pendidikan berkelanjutan ini tentu saja sesuai dengan arah kebijakan pemerintah daerah yang salah satunya untuk meningkatkan kualitas dan akses pendidikan masyarakat.
"Ini sekaligus bersinergi dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Kobar dalam dunia pendidikan," ucapnya.
Dirinya mengungkapkan, dimensi pendidikan berkelanjutan yang mewadahi beberapa program seperti pendidikan keaksaraan, kesetaraan, pemberdayaan perempuan dan berbagai pendidikan vocasi sangatlah tepat untuk terus dilaksanakan dan dikembangkan.
Baca juga: Kobar persiapkan Festival Tanjung Puting dan menjadikannya agenda pariwisata nasional
Khususnya program pendidikan pemberdayaan perempuan mengingat peran perempuan dalam keluarga dalam mempengaruhi kesejahteraan keluarga, sedangkan ekosistem pendidikan berkelanjutan juga berimbas terhadap pendidikan generasi berikutnya.
Oleh sebab itu, dirinya mengharapkan agar pemerintah pusat terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia di Kobar melalui berbagai programnya.
"Seluruh stakeholder di Kobar, khususnya dinas pendidikan dan kebudayaan senantiasa melakukan harmonisasi program-program bidang pendidikan secara berkelanjutan dengan program dari pemerintah pusat," harapannya.
Sebagai informasi, kegiatan yang dilaksanakan di Pangkalan Bun Park pada Selasa (26/11/2019) lalu tersebut juga dihadiri direktur pembinaan keaksaraan dan kesetaraan Direktorat PAUD dan DIKMAS Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kemendikbud).
Baca juga: Destinasi wisata air Kobar terpopuler ketiga di Indonesia
Baca juga: Kobar raih penghargaan Kabupaten sehat dari Kemendagri