Komisi IV DPRD sidak ke RSUD Kapuas terkait kesiapan penanganan corona
Kuala Kapuas (ANTARA) - Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas, Kamis (19/3).
"Kedatangan kami ingin melihat langsung kesiapan rumah sakit menghadapi wabah corona ini," kata Ketua Komisi IV DPRD Kapuas, Ahmad Baihaqi kepada sejumlah wartawan di Kuala Kapuas, Kamis.
Baihaqi menilai kesiapan RSUD Kapuas sudah cukup baik dan sudah siap melakukan penanganan bila nanti ada pasien yang terindikasi virus corona, baik dari sisi pelayanannya, ruangan, peralatan maupun lainnya.
Pihaknya tadi melihat secara langsung ruangan-ruangan maupun kesiapan penanganan pihak rumah sakit, kalau memang ada terjadi. Ini sangat luar biasa dan pihaknya memberikan apresiasi kapada jajaran rumah sakit yang tanggap dalam kesiapan tersebut.
Sementara itu Anggota Komisi IV DPRD Kapuas, Kunanto meminta pemerintah kabupaten setempat memberikan dukungan maupun perhatian terhadap para petugus kesehatan, baik perawat maupun dokter yang melaksanakan tugas dalam penanganan corona ini.
"Kalau bisa dianggarakan untuk mereka (petugas medis) ini, terutama ada tambahan makanan suplemen. Karena mereka merupakan garda terdepan dalam melakukan penanganan," tehas Kunanto.
Untuk itu, pihaknya dari Komisi IV sangat mendukung tim kesehatan dalam melaksanakan tugasnya. Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas V itu juga berpesan, agar para tenaga medis untuk selalu memerhatikan kesehatan yakni kondisi tubuh mereka, agar tetap prima dan tidak sakit.
Sidak itu dipimpin langsung Ketua Komisi IV DPRD Kapuas Ahmad Baihaqi dan diikuti sejumlah anggota lainnya, yakni Kunanto, serta Mardani Abdurahman Amur yang kemudian melihat secara langsung sejumlah kesiapan rumah sakit setempat.
Kapala Sekretariat RSUD Kapuas, Jamaluddin menyampaikan ucapan terima kasih kepada anggota Komisi IV DPRD Kapuas yang telah melakukan sidak ke rumah sakit setempat, guna melihat secara langsung kesiapan pihaknya.
"Segala persiapan baik ruangan maupun penanganan sudah siap apabila nantinya ada pasien terindikasi corona. Kami juga sudah membentuk tim penanganan wabah corona ini," kata Jamaluddin.
"Kedatangan kami ingin melihat langsung kesiapan rumah sakit menghadapi wabah corona ini," kata Ketua Komisi IV DPRD Kapuas, Ahmad Baihaqi kepada sejumlah wartawan di Kuala Kapuas, Kamis.
Baihaqi menilai kesiapan RSUD Kapuas sudah cukup baik dan sudah siap melakukan penanganan bila nanti ada pasien yang terindikasi virus corona, baik dari sisi pelayanannya, ruangan, peralatan maupun lainnya.
Pihaknya tadi melihat secara langsung ruangan-ruangan maupun kesiapan penanganan pihak rumah sakit, kalau memang ada terjadi. Ini sangat luar biasa dan pihaknya memberikan apresiasi kapada jajaran rumah sakit yang tanggap dalam kesiapan tersebut.
Sementara itu Anggota Komisi IV DPRD Kapuas, Kunanto meminta pemerintah kabupaten setempat memberikan dukungan maupun perhatian terhadap para petugus kesehatan, baik perawat maupun dokter yang melaksanakan tugas dalam penanganan corona ini.
"Kalau bisa dianggarakan untuk mereka (petugas medis) ini, terutama ada tambahan makanan suplemen. Karena mereka merupakan garda terdepan dalam melakukan penanganan," tehas Kunanto.
Untuk itu, pihaknya dari Komisi IV sangat mendukung tim kesehatan dalam melaksanakan tugasnya. Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas V itu juga berpesan, agar para tenaga medis untuk selalu memerhatikan kesehatan yakni kondisi tubuh mereka, agar tetap prima dan tidak sakit.
Sidak itu dipimpin langsung Ketua Komisi IV DPRD Kapuas Ahmad Baihaqi dan diikuti sejumlah anggota lainnya, yakni Kunanto, serta Mardani Abdurahman Amur yang kemudian melihat secara langsung sejumlah kesiapan rumah sakit setempat.
Kapala Sekretariat RSUD Kapuas, Jamaluddin menyampaikan ucapan terima kasih kepada anggota Komisi IV DPRD Kapuas yang telah melakukan sidak ke rumah sakit setempat, guna melihat secara langsung kesiapan pihaknya.
"Segala persiapan baik ruangan maupun penanganan sudah siap apabila nantinya ada pasien terindikasi corona. Kami juga sudah membentuk tim penanganan wabah corona ini," kata Jamaluddin.