UM Palangkaraya dan BI Kalteng kerjasama edukasi kebanksentralan

id um palangka raya,sonedi,bi kalteng,bi mengajar,UM Palangkaraya dan BI Kalteng kerjasama edukasi kebanksentralan

UM Palangkaraya dan BI Kalteng kerjasama edukasi kebanksentralan

Rektor UM Palangkaraya, Dr Sonedi, M.Pd melakukan paparan secara daring pada acara program BI mengajar (ANTARA/HO)

Palangka Raya (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMP) dan Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Kalimantan Tengah bekerja sama dalam bidang edukasi kebanksentralan.

Rektor UM Palangkaraya Dr Sonedi, M.Pd di Palangka Raya, Sabtu mengatakan salah satu bentuk kerja sama itu diwujudkan dengan digelarnya program BI Mengajar di kampus berjuluk "The Green Islamic Campus" itu.

"Melalui program BI Mengajar yang dilaksanakan secara daring ini kami berharap para peserta semakin memahami keberadaan bank sentral, termasuk tugas dan fungsi yang dijalankannya," kata Sonedi.

Selain itu, melalui program itu diharapkan pula para mahasiswa di UM Palangkaraya juga memahami berbagai proses perumusan dan pelaksanaan kebijakan yang dikeluarkan Bank Indonesia.

Dia mengungkapkan pada acara yang dilaksanakan secara daring itu diikuti sekitar 250 mahasiswa. Bank Indonesia juga memberikan hadiah menarik berupa e-money bagi para penanya terbaik.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Provinsi Kalimantan Tengah Yudo Herlambang menerangkan program BI Mengajar tahun ini diselenggarakan dengan cara yang berbeda dibanding tahun sebelumnya.

"Mengingat masih dalam situasi tanggap pandemi COVID-19, pelaksanaan BI Mengajar diselenggarakan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting dan kanal YouTube streaming Universitas Muhammadiyah Palangkaraya," katanya.

Meski demikian, lanjut dia, metode daring yang digunakan itu tidak mengurangi proses dan isi dari program yang tahun ini diselenggarakan dalam rangkaian pelaksanaan peringatan HUT Ke-67 Bank Indonesia dan HUT Ke-75 Republik Indonesia.

Yudo mengatakan memasuki era digital dan perkembangan serta kemajuan zaman, maka mahasiswa juga harus memahami kebanksentralan secara umum, tugas dan peran Bank Indonesia, termasuk perkembangan ekonomi dan keuangan digital.

"Saya juga berharap para mahasiswa mampu menjadi duta digitalisasi yang mampu memberikan informasi strategis terkait perkembangan dan implementasi digitalisasi, terutama di dalam sistem pembayaran di daerah," katanya.