Pimpinan Kantor Cabang BRI Palangka Raya, Setyo Agung Yulianto, Senin, mengatakan bahwa pihaknya beserta jajaran unit di Pasar Kahayan membagikan masker tersebut dalam rangka HUT BRI ke-125.
"Kami membagikan CSR bantuan berupa masker bagi para pedagang maupun pengunjung guna mendukung untuk tetap bisa menjalankan usahanya dengan menerapkan upaya pencegahan COVID-19 salah satunya menggunakan masker," kata Setyo saat didampingi pihak pimpinan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalteng dan Disperindag Kota Palangka Raya.
Setyo menjelaskan, bahwa menjaga kesehatan itu penting ditengah pandemi COVID-19 yang saat ini masih terjadi dan semuanya dimulai dari paling sederhana yakni tetap menerapkan protokol kesehatan, baik dari para pedagang maupun pembeli wajib menggunakan masker.
Selain pemberian masker, kata Setyo, pihaknya juga menyiapkan desinfektan sekaligus alat penyemprotnya dan tempat cuci tangan, sehingga apabila ada pengunjung, Pasar Kahayan bisa lebih seteril dari COVID-19.
Ia mengatakan BRI sebagai BUMN terus melakukan langkah-langkah dalam rangka Pencegahan dan Penanggulangan Penyebaran Covid-19 yang salah satunya adalah dengan memberikan masker kepada Pedagang Pasar di seluruh Indonesia.
BRI Palangka Raya sampai dengan saat ini tetap berkordinasi secara aktif dengan Pemerintah setempat dalam berbagai kegiatan dan penyaluran bantuan kepada masyarakat di wilayah kerja masing- masing.
Salah satu Pedagang Pasar Kahayan, Ila mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi program CSR BRI Palangka Raya dalam pembagian masker gratis bagi para pedagang setempat.
"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada BRI Palangka Raya maupun instansi terkait yang sudah peduli terhadap kesehatan para pedagang khususnya di tengah pandemi COVID-19 dengan membagikan masker, desinfektan hingga tempat cuci tangan untuk pembeli maupun pedagang," katanya
Salah satu pembeli Pasar Kahayan Mariana mengungkapkan, bahwa pihaknya antusias terhadap program CSR BRI dalam membagikan masker gratis terhadap masyarakat setempat.
"Kalau bisa sering-sering aja mas dibagikan kepada masyarakat kalau bisa sampai berhenti COVID-19, sebab masih banyak masyarakat Kota Palangka Raya yang membutuhkannya, apalagi ditengah pandemi saat ini," kata warga Jalan Tjilik Riwut, Kecamatan Jekan Raya.
