Jakarta (ANTARA) - Peretas siber membuat iklan di Facebook tentang aplikasi Clubhouse untuk komputer, yang sebenarnya berisi malware.
Praktik ini ditemukan oleh TechCrunch, dikutip Jumat, bahwa terdapat iklan di aplikasi jejaring sosial tersebut yang menyamar menjadi aplikasi Clubhouse versi komputer untuk menyebarkan malware.
Baca juga: Clubhouse luncurkan fitur pembayaran untuk kreator
Ketika diklik, pengguna akan dibawa ke situs Clubhouse palsu dan diminta untuk mengunduh aplikasi, yang sebenarnya berisi malware.
Hasil pemeriksaan dengan metode sandbox analysis, TechCrunch menemukan malware dari aplikasi Clubhouse palsu ini mencoba menginfeksi mesin yang terisolasi dengan ransomware.
Kabar baiknya, situs Clubhouse palsu yang diuji tersebut sudah tidak berfungsi lagi ketika dibuka beberapa waktu kemudian.
Meski begitu, masih ada aplikasi palsu lainnya yang menyamar sebagai Clubhouse, versi resmi layanan streaming audio tersebut saat ini hanya tersedia untuk sistem operasi iOS.
Baca juga: Twitter hadirkan fitur mirip Clubhouse di Android
Baca juga: Twitter luncurkan Spaces aplikasi rival Clubhouse untuk pengguna Android
Baca juga: Clubhouse janjikan perbaikan setelah informasi pengguna bocor ke pihak ketiga
Berita Terkait
Google sediakan 'Build with AI' bagi pengembang aplikasi di Jakarta
Rabu, 3 April 2024 11:00 Wib
Berikut aplikasi yang wajib punya untuk perjalanan mudik Lebaran
Minggu, 31 Maret 2024 16:53 Wib
Spotify merilis fitur Miniplayer untuk aplikasi di desktop
Jumat, 22 Maret 2024 8:44 Wib
Disdik Kotim sosialisasikan cara pengajuan TPP guru melalui aplikasi
Kamis, 21 Maret 2024 19:52 Wib
Waspada penipuan catut nama pejabat KPK via aplikasi
Jumat, 15 Maret 2024 16:28 Wib
Kumpulan aplikasi yang bisa jadi teman beribadah selama Ramadhan
Selasa, 12 Maret 2024 19:57 Wib
Garuda Indonesia luncurkan paket roaming Indosat di aplikasi Fly Garuda
Rabu, 6 Maret 2024 17:01 Wib
Microsoft hentikan dukungan pada aplikasi Android di Windows 11
Rabu, 6 Maret 2024 16:57 Wib