Semarang (ANTARA) - Polisi menyelidiki peristiwa pembuangan bayi laki-laki di semak-semak di sekitar Jalan Gunungpati-Boja, Mijen, Kota Semarang.
Kapolsek Mijen Kompol Cholid Mawardi di Semarang, Kamis, mengatakan, penyelidikan masih dilakukan karena diduga ada unsur pidana.
"Dugaan pidana penelantaran atau apa tujuan orangtua bayi meletakkan di tempat itu," katanya.
Adapun bayi nahas tersebut, kata dia, saat ini masih dititipkan di Puskesmas Karangmalang, Mijen.
Ia menyebut bayu tersebut dalam kondisi sehat.
Petugas puskesmas membantu perawatan bayi tersebut, termasuk memberikan ASI dari sejumlah pendonor.
Selain itu, petugas puskesmas juga belum bisa memastikan apakah bayi tersebut dilahirkan dengan pertolongan tenaga medis atau tidak
Sementara penemuan bayi tu sendiri bermula ketika seorang warga yang mencari ganjal roda setelah mobilnya mogok.
Warga yang mengetahui keberadaan bayi tersebut langsung memberi pertolongan sebelum akhirnya melapor ke polisi.
Berita Terkait
Mengenal pentingnya skrining rutin untuk cegah sifilis pada bayi baru lahir
Selasa, 23 April 2024 12:43 Wib
Kenali dampak buruk konsumsi gula berlebihan pada bayi
Senin, 22 April 2024 17:44 Wib
BKSDA Sampit terima bayi kelasi hasil penyelamatan warga
Sabtu, 20 April 2024 19:00 Wib
Bayi WNI berhasil selamat yang diduga akan dijual ke WN China
Jumat, 5 April 2024 21:58 Wib
RSUD Doris Sylvanus bantah dugaan malapraktik, orangtua bayi ungkapkan kekecewaan
Rabu, 20 Maret 2024 17:30 Wib
Ini rekomendasi tabir surya yang cocok untuk bayi dan anak-anak
Jumat, 1 Maret 2024 8:28 Wib
Angka kematian bayi di Kotim menurun
Jumat, 9 Februari 2024 7:11 Wib
BKKBN sebut ibu hamil kurang dari 21 tahun kepala bayinya berisiko terjepit
Rabu, 7 Februari 2024 15:35 Wib