Diskoperindag Seruyan lakukan tes fungsi peralatan di sentra IKM

Kuala Pembuang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) akan melakukan tes fungsi terhadap seluruh peralatan di Sentra Industri Kecil Menengah (IKM) di Desa Sungai Undang.

“Tahun ini telah dianggarkan untuk kegiatan tes fungsi peralatan, hal ini untuk mengecek secara keseluruhan apakah peralatan yang ada berfungsi dengan baik," kata Pelaksana Tugas Kepala Diskoperindag Seruyan, Primermen di Kuala Pembuang, Sabtu.

Dia mengatakan, tahapan tes fungsi harus dilalui dengan baik sebelum sentra IKM perikanan di Desa Sungai Undang, Kecamatan Seruyan Hilir dioperasionalkan, sehingga dengan begitu bisa mengatasi kendala-kendala dari sisi peralatan tersebut.

Lanjut dia, tidak hanya tes fungsi seluruh peralatan, pengecekan kemampuan daya listrik yang ada juga harus dilakukan, karena kebutuhan listrik sangat penting untuk keberlangsungan operasional sentra IKM tersebut.

“Secara hitungan teknis kemampuan daya listrik yang tersedia sudah mencukupi. Tetapi ketika seluruh peralatan dioperasionalkan secara bersamaan, kita belum melakukan pengujian, karena ini juga penting dalam pengoperasiannya nanti,” terangnya.

Baca juga: Wabup Seruyan imbau masyarakat beli produk lokal

Selain itu, tahun ini juga ada dianggarkan terkait pemeliharaan dan penyiapan sarana prasarana yang diperlukan, maka pihaknya menargetkan 2023 ini bisa dioperasionalkan.

“Semoga segala tahapan dalam persiapan operasional dapat berjalan dengan baik, sehingga pusat industri perikanan ini, bisa dioperasionalkan sebagaimana yang diharapkan," ujarnya.

Dia menambahkan, pihaknya terus berupaya memaksimalkan potensi di sentra IKM perikanan tersebut, karena jika nantinya bisa dioperasikan tentu dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Bumi Gawi Hantantiring ini.

Selain itu juga, dengan dioperasikannya sentra IKM ini dapat menyerap tenaga-tenaga lokal, sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di Seruyan.

“Secara otomatis tenaga kerja pasti terserap jika sentra IKM ini nantinya bisa benar-benar beroperasional,” demikian Primermen.

Baca juga: DKPP: Harga gabah padi di Seruyan mengalami kenaikan